Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

5 Fakta Polisi Tembak Anggota TNI, Pergoki Sedang Berduaan Dengan Istrinya, Jenderal Beri Tanggapan

Kejadian penembakan seorang oknum TNI di Jeneponto ditembah oknum polisi hebohkan warga di malam Ramadan

Editor: Finneke Wolajan
shutterstock
Ilustrasi penembakan 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Kapolda Sulsel Sulsel Irjen Pol Mas Guntur Laupe sudah mendengar kejadian penembakan seorang oknum TNI di Jeneponto ditembah oknum polisi. 

Kasus ini sementara ditangani dengan cepat oleh aparat terkait agar tidak menimbulkan masalah sosial.

"Kita tangani kasus ini sesuai hukum yang berlaku," kata Jenderal bintang dua itu.

Dirangkum tribun-timur.com, berikut fakta-fakta yang menghebohkan warga Jeneponto di malam bulan Ramadhan itu.

1. Oknum TNI Kedapatan Selingkuhi Istri Polisi

Seorang polisi di Kabupaten Jeneponto, memergoki istrinya sementara selingkuh di rumahnya.

Kejadian ini berlokasi di rumah Bripka Her (47) di BTN Syeh Yusuf Kolakolasa, Jl Sungai Kelara, Keluhan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto.

Istri polisi inisial Has (42) dan selingkuhanya seorang anggota TNI Serda HD (46). Ia diduga melakukan hal senonoh sekitar pukul 23.00 Wita, Kamis (14/5/2020).

2. Tembakan Peringatan Tak Dihiraukan

Saat memergoki istrinya, Bripka Her langsung emosi sehingga ia mengeluarkan tembakan peringatan.

Namun pelaku tak menghiraukan tembakan peringatan, dan berusaha untuk merebut senjata Bripka Her. 

Akibatnya pelaku melakukan tembakan terarah kepada kedua korban.

Has (42) ditembaki pada bagian paha satu kali, dan selingkuhannya HD (46) ditembaki tiga kali bagian paha, perut dan dada.

3. Reaksi Jenderal Bintang 2

Kapolda Sulsel, Irjen Mas Guntur Laupe, membenarkan kejadian tersebut.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved