Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Bitung

Warga Pertanyakan Paket Bantuan Perusahaan Ini

Sejumlah warga Kelurahan Paceda Kecamatan Madidir Kota Bitung, Provinsi Sulut yang terdampak ekonominya karena covid-19 mempertanyakan bantuan PT MNS

Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
Istimewa
bantuan PT MNS kepada masyarakat di Kelurahan Paceda Kecamatan Madidir, dibawa ke kantor lurah beberapa waktu lalu 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Sejumlah warga Kelurahan Paceda Kecamatan Madidir Kota Bitung, Provinsi Sulut yang terdampak ekonominya karena covid-19 mempertanyakan bantuan PT Multi Nabati Sulawesi (MNS), Senin (11/5/2020).

Menurut Evan Sasela warga Kelurahan Paceda RT 7, sempat bingung karena bantuan yang diserahkan secara simbolis di rumah Dinas Wali Kota Bitung hanya berisi dua jenis barang, tak sama dengan yang diterima warga lainnya.

"Saya simbolis menerima bantuan dari PT MNS untuk warga. Bantuan ada dalam tas kain warna biru dan hijau di mana isinya berbeda-beda di setiap tas. Tas kain warna biru ada 1 kilogram tepung, 1 kilogram gula pasir, 2 liter minyak goreng dan mie instan 10 bungkus. Sedangkan tas kain warna hijau berisi mie instan 10 bungkus dan 8 batang sabun mandi," cerita Evan kepada wartawan disebuah pangkalan ojek di Kelurahan Paceda, Senin (11/5).

Pria yang kesehatan bekerja di sektor informal yakni tukang ojek, melihat bantuan yang diberikan oleh pihak perusahan melalui Pemerintah Kota Bitung menuai permasalahan.

Bandara Samrat Layani Exemption Flight, Minggus Tegaskan Gugus Tugas tak Pandang Bulu

Di mana paket bantuan yang dikemas dalam tas warga biru kata mereka (warga) tidak terima dan hanya paket bantuan tas warna hijau yang diterima, itupun kondisi paket bantuan sudah berganti kemasan menjadi tas plastik warna merah tidak lagi tas kain.

Evan mengaku kelabakan ketika menyampaikan dan memberikan penjelasan kepada warga terkait paket bantuan yang diterima, sudah tidak sama dengan kebanyakan yang sempat diterima warga lainnya.

"Untuk itu, saya sampaikan apa adanya. Bahwa bantuan yang diberikan untuk warga secara simbolis ada dua paket, satu di antaranya hanya berisi mie instan dan sabun mandi. Ini akan kami tanyakan ke perusahan yang memberi bantuan," kata dia.

Ketua DPRD Bitung Ucapkan Selamat Atas Raihan WTP ke-9 Berturut-Turut

Evan juga sempat menaruh praduga buruk terkait isi paket bantuan yang tidak sama, saat penyerahan secara simbolis di rumah dinas wali kota sempat disapa oleh seorang pegawai negeri sipil karena memakai masker warna merah.

"Sementara menunggu giliran penyerahan, seorang pria (ASN) mendatangi dan meminta agar saya mengganti masker merah. Dia lalu memberikan masker warna biru dan minta masker merah disimpan," ceritanya.

Di tempat terpisah Lolita Rombang Humas PT MNS menjelaskan bantuan yang diserahkan yakni 300 paket sembako berisi minya goreng 2 liter, 1 kg tepung terigu, 1 kg gula pasir dan 10 bungkus mie instan dan 400 paket berisi 8 buah sabun cuci tangan di tambah mie instan 10 bungkus.

DPRD Gelar Paripurna Rekomendasi atas Laporan Pertanggungjawaban Gubernur

300 paket dari PT MNS diserahkan ke satgas percepatan pencagahan dan penanggulangan Covid 19 dan yang 400 paket kepada warga khusus di Kelurahan Paceda.

"Nah, untuk kemasan. Memang ada yang di tas wrna hijau 100 paket, 300 paket lainnya kami kemas dengan kantong plastik warna hijau karena tas kain habis," tambahnya.

Pihaknya akan menelusuri di lapangan terkait adanya informasi dari masyarakat tersebut, untuk mendapatkan kepastian bantuan dari perusahan benar-benar sampai ke warga atau tidak, dan dengan jumlah yang sama atau juga tidak.

"Memang untuk bantuan itu, beda dengan penyerahan bantuan sebelumnya yang kami Kawal langsung. Tapi yang ini hanya dititipkan saja," kata dia.

Selain itu Lolita menyampaikan pihaknya juga telah menyerahkan bantuan tangki air, alat semprot dan cairan disinfektan di Kelurahan Paceda.(crz)

Pemprov Persilahkan Manado Usul PSBB, Wagub: Bolmong Juga Pernah Usul

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved