Nuzulul Quran
Penjelasan Ustaz Mengenai Nuzulul Quran, Diperingati Hari Ini Sabtu 9 Mei 2020 atau 17 Ramadhan
Di Mesir, peringatan Nuzulul Quran terjadi di tanggal 27 Ramadan, sementara di Indonesia, peringatannya adalah tanggal 17 Ramadan.
Ini Nuzulul Quran turun yang pertama.
Dan Lailatul Qadar pasti di bulan Ramadan, karena ayat yang lain menyebutkan:
ۚ شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنْزِلَ فِيهِ الْقُرْآنُ هُدًى لِلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَىٰ وَالْفُرْقَانِ
"(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil)." (Qs. Al-Baqarah 185)
Bulan Ramadan adalah bulan yang diturunkan di malam itu Al-Quran sebagai petunjuk bagi manusia.
Ini malam Lailatul Qadar.
Malam Lailatul Qadar ini malam yang dirahasiakan oleh Allah.
Apakah dia ada di tanggal berapa, itu merupakan rahasia Allah.
Cuma ayat ini menunjukkan bahwa malam itu adalah malam Lailatul Qadar.
Dan ada petunjuk dari ulama-ulama, mengatakan bahwa rasulullah ketika tanggal 20 Ramadan ke atas Rasulullah i'tikaf-nya melebihi i'tikaf sebelumnya.
Itu sebagai pertanda bahwa malam itu adalah malam-malam Lailatul Qadar.
Ada yang mengatakan, ulama-ulama mengatakan, tanggal-tanggal ganjil, malam ganjil, mulai 21, 23, 25, 27, 29 itu malam Lailatul Qadar.
Ada lagi yang juga mengatakan, kalau kita ingin mendapatkan malam Lailatul Qadar, maka pada malam pertama Ramadan sampai akhir, kalau kita bersungguh-sungguh, pasti kita mendapatkan malam Lailatul Qadar.
Sementara di Mesir, merujuk pendapat imam abu hanifah, hanafi yang berdasarkan pada sebuah hadits yang menunjukkan bahwa malam Lailatul Qadar itu terjadi pada malam 27 Ramadan.
Berbeda dengan di Indonesia, yang diperingati di Indonesia bukan malam Lailatul Qadar yang itu, tapi malam turunnya Al-Quran mulai dari baitul izzah, jadi Quran turun dua kali, dari lauhul mahfudz ke baitul izzah ini yang dirahasiakan Allah, dari baitul izzah ini turun berangsur-angsur di bawa oleh malaikat Jibril kepada Rasulullah SAW ini permulaannya pada malam 17 Ramadan, yaitu dimulai dari Iqra.