Serangan Balik Sehan pada Bupati Lumajang, Singgung Data Pemberian Bantuan: Anda Punya Sedikit

TRIBUNMANADO.CO.ID - Saling balas sindiran antara Bupati Lumajang Jawa Timur, Thoriqul Haq dengan Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sulawesi Utara, Sehan Salim Landjar terus terjadi.

Sehan kembali skakmat Bupati Lumajang dengan membeberkan data bantuan kepada masyarakat miskin yang diberikannya.

Sebelumnya Bupati Lumajang Jawa Timur, Thoriqul Haq sewot gara-gara Bupati Bolaang Mongondow Timur (Boltim) Sulawesi Utara, Sehan Salim Landjar mengkritik aturan menteri terkait penyaluran bantuan kepada masyarakat yang terdampak pandemi Corona.

• Video Bupati Boltim dan Lumajang Saling Sindir, Thoriqul Geram Dengar Sehan Sebut Bodoh ke Menteri

Bupati Lumajang mengeritik Bupati Bolaang Mongondow Timur yang menyalahkan Menteri soal pembagian bantuan sosial.

Alhasil Bupati Sehan kembali membalas kritikan Bupati Lumajang.

Serangan balik dari Bupati Sehan pun lebih tajam.

Sehan skakmat Bupati Lumajang dengan membeberkan data bantuan kepada masyarakat miskin.

“Perlu diingat Bupati Lumajang, Anda cuma kasih 5 kilo (beras), saya minimal 15 kilo dan saya beri beras premium. Saya (kasih) beras premium bupati Lumajang,” sindirnya.

“Kalau Anda kasih 5 kilo udah rasa gede. Kalau saya tidak. Bahkan ibu-ibu yang dikasih beras 5 kilo sama supermie, kalau saya itu Rp 2 juta,” ucapnya.

Selain itu, Bupati Sehan membeberkan data perbandingan bantuan beras antara Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Boltim.

“Anda punya sedikit, cuma 23 ton. Saya 900 ton beras premium. Saya siapin gula pasir 100 ton, minyak 100 ton, 209 ribu ikan kaleng,” katanya.

“Anda juga kasih sedikit, udah kerja kerja kerja. Kerja apa? Saya sejak 4 April sudah mulai, Anda baru mulai sekarang,” imbuhnya.

Berikut Videonya:

• Bupati Boltim Sehan Landjar: Sembako Itu Hak Rakyat, Bukan Bantuan

Kritikan Bupati Lumajang

Kritikan dari Bupati Lumajang, Jawa Timur, dilontarkan saat memantau pembagian bantuan langsung tunai, di Desa Denok & yang bersumber dari dana desa.

Dia juga mencontohkan keberhasilan Kabupaten Lumajang yang telah membuat program untuk mengumpulkan beras dari masyarakat secara swadaya.

Program ini merupakan inovasi daerah untuk mengurangi beban masyarakat akibat pandemi Covid 19.

Kritikan Bupati Lumajang dilayangkan setelah video bupati Boolang Mongondow Timur viral di media sosial.

• Bupati Lumajang dan Bupati Boltim Saling Sindir, Mendagri Diminta Bina Keduanya

Dia marah kepada sejumlah Menteri yang kebijakannya dinilai menyulitkan bagi masyarakat penerima bantuan dampak pendemi Covid -19.

Dampak Covid-19 memang dirasakan oleh semua kalangan. Namun yang paling utama adalah masyakat terdampak, yang membutuhkan solusi, bukan saling kritik di sosial media.

Melalui video berdurasi 3 menit 57 detik, Bupati Boltim meminta Bupati Lumajang mengurus saja rakyatnya yang banyak peminta-minta.

“Itu kan di atas 12 persen miskinnya. Di Lumajang kan banyak peminta-minta, kalau kita kan tidak ada satu pun. Jadi beda dong,” kata Sehan.