Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Indonesia

UPDATE Pasien Positif Covid-19 di Indonesia 1 Mei 2020, Bertambah 433, Total Ada 10.551 Kasus

Pemerintah mengupdate jumlah kasus covid-19 atau virus corona di Indonesia. Jumlah kasus Covid-19 di Indonesia per Jumat (1/5/2020) ini, bertambah 433

istimewa
Achmad Yurianto Minta Masyakarat Terapkan Pemakaian Masker Diluar Rumah: Kami Yakin Kita Bisa 

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta Fify Mulyani mengatakan, dari total pasien positif Covid-19 itu, terdapat 427 pasien yang sudah ditanyatakan sembuh.

"Sementara dari total 4.283 orang kasus positif, jumlah pasien meninggal sebanyak 393 orang,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Minggu (1/5/2020).

Dari data tersebut, jumlah pasien yang sembuh dari Covid-19 bertambah 15 orang, dibandingkan sebelumnya yang hanya 412 orang.

Namun, peningkatan jumlah juga diikuti dengan penambahan angka kematian sebanyak 12 orang dari Kamis kemarin yang masih berjumlah 381 orang.

Fify mengungkapkan, saat ini terdapat 2.151 pasien yang masih menjalani perawatan di rumah sakit, sebanyak 1.132 orang melakukan isolasi mandiri di rumah, dan 1.567 orang lainnya menunggu hasil laboratorium.

Lebih lanjut, terdapat 215 orang yang saat ini masih dalam proses pemantaun (ODP) dan 980 pasien dalam pengawasan (PDP) yang masih menjalani perawatan.

“Sedangkan, untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) sebanyak 1.319 orang,” ungkapnya.

Adapun hingga saat ini, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih terus melakukan tes cepat atau rapid di seluruh wilayah Ibu Kota.

Fify mengatakan ada 79.152 orang di Jakarta yang sudah menjalani rapid test dengan presentase positif Covid-19 sebesar empat persen.

Nantinya, orang yang terindikasi positif Covid-19 berdasarkan hasil rapid test akan menjalani pemeriksaan lanjuta dengan metode polymerase chain reaction (PCR).

Hasil tes dari rapid test adalah reaktif (ada reaksi terhadap keberadaan antibodi) atau non-reaktif (tidak ada reaksi terhadap keberadaan antibodi).

Jika Anda sempat membaca hasil rapid test adalah positif atau negatif, harus dimaknai sebagai positif atau negatif terhadap keberadaan antibodi dalam tubuh, bukan positif atau negatif terhadap keberadaan virus corona penyebab Covid-19.

Giliran Pebisnis Kecil Dapat Listrik Gratis, Rencana PLN Program Ini Bagi Bisnis dan Industri Kecil

Rapid Test di Jakarta, 3.022 Warga Terindikasi Positif Covid-19

Hingga Jumat (1/5/2020), sebanyak 79.152 orang telah menjalani rapid test di DKI Jakarta.

Dari data tersebut, Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Fify Mulyani mengatakan ada 3.022 yang terindikasi positif Covid-19.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved