Warga Luar Bitung Diantar ke Dua Rumah Singgah Pemprov Sulut

TRIBUNMANADO.CO.ID, BITUNG - Burhan Zhaim Kepala PT ASDP Indonesia Fery cabang Bitung, menerangkan terkait kedatangan warga Sulut dari Ternate menggunakan KM Portlink VIII.

Dengan jumlah penumpang 140 orang, terdiri dari pejalan kaki dan sopir truk angkutan.

"Kedatangan mereka setelah ada kesepatan dan konfirmasi dari dua provinsi, yakni Sulawesi Utara dan Maluku Utara," kata Burhan, Kamis (30/4/2020).

Kapal dengan kapasitas penumpang 300 orang dan 25 kendaraan, tiba Kamis malam kemarin dan sambut oleh petugas gabungan dari TNI, Polri, Pemerintah Kota Bitung dan pihak ASDP.

• Harga Bahan Pokok di Kotamobagu Merangkak Naik

Kedatangan ratusan penumpang dari berbagai kabupaten kota se Sulut, diterapkan protokol kesehatan Covid-19.

Burhan juga merangkan tentang penerapan pysical distancing untuk seluruh penumpang, dari 140 yang naik masih 50 persen dari total maksimal angkut orang sebanyak 300 orang, bisa lebih jika diizinkan aturan atau regulasi.

"Jadi pysical distancing dilakukan sejak dari pelabuhan asal hingga tujuan tetap berlangsung," tandasnya.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sulut Dr Lynda Watania MM MSi, melalui Stenly Patimbano Kepala Bidang (Kabid) Perhubungan Laut dan Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) menambahkan, untuk warga di luar kota Bitung oleh pemerintah Provinsi Sulut menyiapkan 8 unit bus, untuk angkut warga asal sejumlah daerah di luar Bitung setibanya di Pelabuhan Fery.

• Cerita Wanita Cantik Manado saat Pandemi Covid-19, Dampingi Anak Agar Tak Bosan saat di Rumah

"Jadi kami bagi 50 orang di Bapelkes Malalayang dan 41 di Bandiklat Provinsi Sulut di Maumbi. Total ada 91 orang warga Sulut dari Ternate, langsung di isolasi di rumah singga," tutur Stenly.

Dalam proses keberangkatan, puluhan warga ini di kawal langsung dishub Provinsi Sulut serta TNI Polri.

Selain itu pihaknya menerapkan pola pysical distancing di dalam kendaraan, tidak diisi penuh sesuai kapasitas.

• Angkasa Pura Support Peduli dan Berbagi di Tengah Pandemi Covid-19