Ramadan 2020
Pohon Sahabi, 'Sahabat' Nabi Muhammad 1.400 Tahun Silam, Kini Masih Hidup di Padang Pasir Yordania
Pohon Sahabi ini disebut sebagai sahabat Nabi Muhammad SAW. Pohon ini hidup sejak Rasulullah masih hidup, dan pohon inipun hingga saat ini masih hidu
TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebuah pohon yang usianya ribuan tahun yang hingga kini masi hidup
Pohon Sahabi ini disebut sebagai sahabat Nabi Muhammad SAW
Pohon ini hidup sejak Rasulullah masih hidup, dan pohon inipun hingga saat ini masih hidup.
Pohon ini dijuluki 'The only living Sahabi' atau sati-satunya sahabat Nabi Muhammad SAW yang masih hidup.
Sahabat nabi yang masih hidup ini tumbuh di tengah padang pasir di Yordania, dan dikenal dengan pohon Sahabi.

Lalu, bagaimana pohon Sahabi ini dijuluki sebagai Sahabat Nabi?
Dilansir dari berbagai sumber, mulanya Nabi Muhammad SAW saat masih kecil melakukan perjalanan ke Syam untuk mengikuti pamannya berdagang.
Ada kejadian unik yang menceritakan bahwa Nabi Muhammad kecil adalah seorang calon nabi terakhir seperti ramalan dalam kitab seorang pendeta dari Syam.
Salah seorang pakar tafsir ternama, Muhammad ibn jarir At-Tabari menceritakan tentang pendeta Buhaira yang bertemu dengan Muhammad kecil.
Saat itu, Nabi Muhammad SAW berusia 9 atau 12 tahun, ia melakukan perjalanan bersama pamannya ke Syam untuk berdagang.
Buhaira bertemu dengan kelompok pedagang tersebut dan mengajak mereka untuk beristirahat sejenak.
Akan tetapi sebelumnya Buhaira sudah mendapatkan firasat bahwa ia akan bertemu dengan sang Nabi terakhir.
Semua pedagang dipersilahkan mampir ke rumahnya dan diamati oleh beliau, akan tetapi tidak ada satupun diantara mereka yang memiliki tanda-tanda mukjizat seperti yang disebutkan dalam kitabnya.
Setelah diteliti, ternyata masih ada satu orang yang tidak ikut masuk ke rumah Buhaira, karena Muhammad kecil disuruh menunggu di bawah pohon untuk menjaga unta-unta mereka.
Dengan mengamati dari kejauhan, Buhaira takjub menyaksikan cabang pohon merunduk untuk melindungi Muhammad kecil.