Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tips

7 Tips Aman Gunakan Internet Saat Bekerja dari Rumah

Disaat wabah virus corona, sejumlah negara telah menerapkan kebijakan social distancing guna memutus rantai penyebaran wabah virus corona

Editor: Glendi Manengal
Freepik.com
Ilustrasi bekerja dari rumah. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Disaat wabah virus corona, sejumlah negara telah menerapkan kebijakan social distancing guna memutus rantai penyebaran wabah virus corona.

Karena itu membuat banyak orang mengandalkan teknologi, seperti berbagai aplikasi
online untuk mendukung aktivitas mereka selama berada di rumah. Meski begitu, platform digital masih dinilai dapat memunculkan risiko keamanan.

Hal ini berdasarkan data yang diperoleh dari Google, celah keamanan dan modus penipuan online seperti upaya phishing melalui e-mail kini menjadi tren selama masa pandemi Covid-19.

50 Kumpulan Gambar dan Ucapan Selamat Puasa Ramadhan 2020, Cocok Untuk Instagram (IG)

Google juga menemukan banyak situs yang dipenuhi malware dalam halaman login akun media sosial, lembaga kesehatan, bahkan menyerupai halaman resmi peta penyebaran virus Covid-19.

"Kami menemukan sekitar 18 juta malware dan upaya phising mengenai Covid-19, serta lebih dari 240 juta pesan spam terkait hal itu di seluruh dunia setiap harinya," kata Mark Risher, Senior Director for Account Security, Identity, and Abuse, Google.

"Tim kami terus memantau perkembangan ancaman keamanan online terkait Covid-19
guna memberikan informasi yang memadai dan dapat melindungi pengguna kami," lanjutnya dalam sesi conference call Aman berinternet #DiRumahAja, Kamis (24/4/2020).

Untuk melindungi pengguna dari berbagai risiko, Google pun membagikan beberapa tips yang dapat dilakukan untuk menghindari celah keamanan tersebut.

1. Cara mendeteksi dan menghindari scam terkait Covid-19

Kebanyakan scam Covid-19 muncul dalam bentuk email phishing, pengguna diminta jangan terburu-buru dan memeriksa kembali email yang telah diterima sebelum mengklik link yang tercantum.

2. Gunakan akun e-mail perusahaan untuk segala hal yang berkaitan dengan pekerjaan

Akun perusahaan biasanya menawarkan fitur-fitur keamanan tambahan agar privasi perusahaan tetap aman.
Jika khawatir dengan metode pengamanan online di perusahaan, pengguna diminta untuk menghubungi staf IT di perusahaan guna memastikan fitur-fitur keamanan yang tepat telah diaktifkan seperti Autentikasi 2 Langkah.

3. Aktifkan sandi saat menggunakan aplikasi konferensi video

Pada saat melakukan rapat melalui aplikasi konferensi video, jangan lupa mengaktifkan fitur sandi atau PIN guna membantu memastikan bahwa rapat hanya bisa diakses oleh peserta yang telah diundang.

4. Instal update keamanan perangkat

Lakukan update pada perangkat untuk memperbaiki celah keamanan yang telah diketahui, yang biasanya sering dicari dan dieksploitasi oleh peretas.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved