Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Tindaklanjuti Aduan Masyarakat, Tim Resmob Kotamobagu Amankan Ribuan Liter BBM Seludupan

Kasat Reskrim AKP Muh Fadli SIK mengatakan, penangkapan itu merupakan pengembangan dari laporan masyarakat.

Penulis: Erlina Langi | Editor: Maickel Karundeng
Istimewa
Tim Resmob saat mengamankan ribuan liter BBM seludupan. 

TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Tim Resmob Polres Kotamobagu, mengamankan ribuan liter BBM jenis bensin, yang ditampung di Desa Moyag Tampoan Selasa (21/4/2020) kemarin.

Diduga BBM tersebut akan diseludupkan ke pertambangan tanpa ijin (PETI), di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim).

Kasat Reskrim Polres Kotamobagu AKP Muh Fadli SIK mengatakan, penangkapan itu merupakan pengembangan dari laporan masyarakat.

"Sebab masyarakat sering mengadu, saat ini marak terjadi penimbunan BBM, baik solar maupun bensin, yang nantinya akan dijual diarea pertambangan," bebernya.

Merespon cepat aduan tersebut, Resmob pun langsung turun melakukan investigasi dan berhasil mengamankan 162 gelon BBM masing-masing berisi 25 liter, satu unit mobil pick-up grandmax warna hitam, dua unit mobil kijang efi, serta satu tengki rakitan.

Kapolres Kotamobagu AKBP Prasetya Sejati SIK melalui Kasubbag Humas IPTU Rusman MS SE saat dikonfirmasi Kamis (23/4/2020) turut membenarkan penangkapan tersebut

"Selain barang bukti tiga unit mobil dan ribuan liter BBM seludupan, kami juga mengamankan enam orang pelaku yakni MT warga Bangunan Wuwuk, DR warga Desa Liberia, DK warga Gogagoman, FT warga Bongkudai Baru, NS warga Kotamobagu dan FK warga Bangunan Wuwuk," tambahnya.

Rusman mengatakan, saat ini keenam pelaku bersama barang bukti sudah diamankan dan sentara diperiksa untuk proses lebih lanjut, di Mapolres Kota Kotamobagu. (drp)

Kemajuan Pesat dalam Teknologi, Iran Ciptakan Drone yang Bisa Capai Israel Dilengkapi Peluru Kendali

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved