Update Virus Corona Sulut
Update Virus Corona Sulut 13 April 2020, 1 PDP Covid-19 Asal Tomohon Meninggal di RSUP Prof Kandou
Pasien PDP virus corona asal Kota Tomohon dinyatakan meninggal dunia pada Senin (13/4/2020) siang.
Penulis: Hesly Marentek | Editor: Rizali Posumah
TRIBUNMANADO.CO.ID, TOMOHON - Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tomohon, Yelly Potuh, Senin (13/4/2020) siang, mengungkap adanya pasien yang meninggal.
"Satu PDP asal Kecamatan Tomohon Selatan meninggal hari Minggu kemarin di RSUP Prof Kandou," ujarnya dalam konferensi pers melalui video.
Pasien tersebut terkonfirmasi meninggal sekitar pukul 16.15 WITA.
"Berjenis kelamin perempuan berusia 38 tahun," ujar Yelly.
Namun langsung dimakamkan dengan menggunakan protokol penanganan pasien suspect covid-19.
"Langsung dilakukan penguburan dengan tetap sesuai protap penanganan suspect covid-19," tambha Yelly.
Kronologi pasien, masuk RSUD Anugerah pada 8 April 2020 dengan keluhan batuk dan sesak nafas.
Kemudian di hari yang sama langsung dirujuk ke RSUP Prof Kandou.
Lalu dari Dinkes Tomohon memberikan notifikasi pasien tersebut berstatus PDP.
"Maka sejak itu pasien diberlakukan penanganan covid 19," terangnya.
Selain itu pasien PDP tersebut sudah dilakukan rapid tes hasilnya non reaktif. "Hasil rapid test yaitu non reaktif," pungkasnya seraya menyebut untuk swab test masing menunggu hasil. (hem)
Data kasus virus corona di Indonesia, kembali diinformasikan pemerintah lewat website https://www.covid19.go.id, pada Minggu 12 April 2020.
Khusus untuk Sulawesi Utara terjadi penambahan Pasien yang terkonfirmasi virus corona.
Setelah sebelummya dijelaskan bahwa kasus virus corona di sulut berjumlah 15 orang, terkini berdasarkan data pemerintah pusat telah terupdate dan meningkat menjadi 17 orang.
Dengan rincian terkonfimasi 17 orang, sembuh 1 orang, meninggal 2 orang.