Update Virus Corona Sulut
Antisipasi Penyebaran Covid-19, Desa Bangun Tempat Isolasi, Bersumber dari Dana Desa
Desa menjadi ujung tombak Pemkab Bolmong dalam menghadapi wabah Covid-19. Pemkab sudah menetapkan dana desa sebesar Rp 50 juta
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID - Desa menjadi ujung tombak Pemkab Bolmong dalam menghadapi wabah Covid-19.
Pemkab sudah menetapkan dana desa sebesar Rp 50 juta per desa untuk menanggulangi Covid-19.
Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Bolmong Ahmad Yani melalui Kabid Isnaidin mengatakan, dana desa Rp 50 juta tersebut digunakan untuk pencegahan serta penanggulangan Covid-19.
"Dana desa tersebut untuk pembelian disinfektan dan lainnya," kata dia.
• KABAR BAIK, Pasien Sembuh dari COVID-19 di Sulut Bertambah Jadi 2 Orang
Sebut dia, dalam tingkatan yang lebih parah, desa bisa membangun tempat isolasi bagi warga berstatus ODP.
Konsumsi bagi yang diisolasi juga disediakan. "Tergantung kebutuhan," katanya.
Dikatakan Isnaidin, dana desa di masa Covid juga harus diberdayakan untuk program padat karya.
Di saat ini, program tersebut penting dikarenakan banyaknya warga kehilangan lapangan kerja.
• Perkuat Sulut United, Keinginan Geril Kapoh Ikut Seleksi Timnas Indonesia
"Jadi sebisanya padat karya tanpa alat, agar tenaga manusia bisa terserap," kata dia.
Sebut dia, desa berkewajiban mendata warga yang datang dari luar.
Asisten 1 Pemkab Bolmong Dekker Rompas mengatakan, pihaknya di pos perbatasan berkoordinasi dengan
desa untuk menangani warga dari luar daerah Sulut yang masuk Bolmong.
"Pihak desa bekerjasama dengan puskesmas akan melakukan proses karantina serta pengawasan," ujar dia. (art)
• Pendaftaran Kartu Prakerja Via Online Sudah Dibuka Sejak 11 April, Ini Syaratnya