Gunung Meletus
TADI Malam Gunung Anak Krakatau Meletus, Terjadi Pada Pukul 22.35 WIB
Letusan gunung terjadi tadi malam. Yang meletus adalah gunung anak krakatau. Peristiwa ini mengingatkan dahsyatnya letusan gunung krakatau.
Suharno mengatakan, temuan itu didapat oleh tim yang melakukan patroli laut di Cagar Alam dan Cagar Alam Laut Kepulauan Anak Krakatau, Provinsi Lampung.
Menurutnya, temuan itu dapat ditanyakan langsung secara detail pada Kesatuan Pengelolaan Hutan Konservasi (KPHK) Krakatau. (dna)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul BREAKING NEWS: Gunung Anak Krakatau Meletus 10 April 2020, Penulis: Daniel Ari Purnomo
Ingatkan Dahsyatnya Letusan Gunung Krakatau
Letusan tadi malam itu mengingatkan peristiwa letusan dahsyat ibunya Gunung Krakatau.
Letusan dahsyat itu terjadi pada tahun 1883.
Saat itu menimbulkan awan panas setinggi 70 km dan tsunami setinggi 40 meter.
Korbannya mencapai sekitar 36.000 orang meninggal dunia.
Tak langsung meletus tiba-tiba, tetapi sebelumnya Gunung Krakatau telah batuk-batuk sejak 20 Mei 1883.
Hingga akhirnya meletus pada tanggal 26, 27, dan 28 Agustus 1883,
Sebelum meletus tahun 1883, Gunung Krakatau telah pernah meletus sekitar tahun 1680/1681.
Letusan ini memunculkan tiga pulau yang saling berdekatan: Pulau Sertung, Pulau Rakata Kecil, dan Pulau Rakata.
Selama ini yang menjadi bacaan tentang letusan Gunung Krakatau adalah laporan penelitian lengkap GJ Symons dkk, The Eruption of Krakatoa and Subsequent Phenomena: Report of the Krakatoa Committee of the Royal Society (London, 1883).
Setelah Gunung Krakatau meledak pada tahun 1883 hingga mengakibatkan tsunami setinggi 40 meter, sang Anak Krakatau pun tumbuh hampir 50 tahun kemudian.
Dikutip dari Geo Magz, majalah terbitan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Gunung Anak Krakatau lahir ke permukaan laut pada 15 Januari 1929.