Paskah dan Jumat Agung
Sejarah Telur Paskah yang Jarang Diketahui, Asal Mula hingga Makna Cara Menghiasnya!
Seperti diketahui, perayaan Paskah selalu identik dengan telur paskah.
Tradisi telur Paskah ini pun berkembang di antara bangsa-bangsa Eropa Utara dan di Asia.
Tetapi di eropa Selatan dan di Amerika Selatan, tradisi telur Paskah tidak begitu populer.
2. Tidak Boleh Dimakan Saat Pra Paskah
Telur yang disiapkan untuk paskah sedemikian rupa tidak boleh di makan pada saat pra paskah.
Tepat pada Hari Paskah, telur baru bisa disantap bersama-sama.
3. Umat Kristen Bukan yang Pertama
Jauh sebelum orang-orang Kristen menyertakan telur dalam perayaan paskah, masyarakat Sumeria dan Mesir
kuno yang hidup 5.000 tahun silam sudah terlebih dahulu menggunakan telur burung unta.
Biasanya, masyarakat ini menghias telur burung unta atau replika burung unta dari emas dan perak
untuk diletakkan di makam.
Telur hias untuk merayakan Paskah baru digunakan oleh umat Kristen di daerah Mesopotamia
ribuan tahun kemudian.
Baru setelah itu, gereja Kristen mengadopsi budaya tersebut.
4. Makna Telur Paskah
Di Gereja Katholik Timur dan Ortodoks, telur paskah biasanya disalut dengan warna merah sebagai perlambang