Raffi Ahmad Enggan Marahi Karyawan Saat Burung Seharga Rp 38 Juta Hilang: Lain Kali Hati-hati

Ternyata mobil tersebut pada saat itu baru saja digunakan untuk test drive di sirkuit Sentul.

Setelah itu, mobil tersebut hendak dibawa pulang oleh Salim.

Namun, Salim penanda temperatur di mobil itu mulai naik.

Karena kondisi jalan macet dan sempit, Salim diminta untuk segera mencari tempat.

"Pulangnya macet, jalan sempit, kakan kiri itu pagar," ujar Salim.

"Posisi temperatur naik, saya udah kontak bos di depan, saya sudah kordinasi."

"Cari tempat buat minggir, mobil udah naik," imbuhnya menirukan Raffi Ahmad.

"Ya entar nyari tempat lega di depan," jelasnya.

Setelah melewati kemacetan, Sali segera mematikan mobil itu.

Namun terlambat, bagian belakang mobil malah mengeluarkan api.

"Ada tempat lega di depan, saya matiin mobil, api nyala dari belakang," kata Salim.

Mengetahui cerita itu, Denny Cagur lantas ingin tahu apa yang dirasakan dan dipikirkan Salim.

"Apa yang ada dipikiran lo mobil mahal kebakar?," tanya Denny Cagur.

Salim pun kembali melanjutkan ceritanya.

Pada saat mobil Raffi Ahmad terbakar, Salim mengaku panik.

Pikiran Salim langsung tertuju pada cara menyelamatkan mobil itu agar tidak habis terbakar.

"Kalau saya berpikirnya, jangan sampai habis harus ketolong," kata Salim.

"Jadi minimal api ini harus mati, jangan sampai kayak bangkai banget gitu?," tanya Denny Cagur memastikan.

Berbagai macam cara dilakukan Salim yang pada saat itu tak jauh dari warung.

Bahkan Salim mengambil seluruh persediaan air galon dan air mineral di warung itu.

Kendati demikian api malah semakin berkobar.

Beruntungnya ada mobil tengki air mineral lewat dan langsung bisa menyelamatkan Lamborghini berwarna hitam itu.(TribunWow.com/Khistian TR)

Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Junjun Hilangkan Burung Rp 38 Juta Milik Raffi Ahmad, Denny Cagur: Tulisin Alamat, Lo Taruh Kakinya