Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

BUMN

Gebrakan Erick Thohir di Tengah Pandemi Covid-19, Pangkas 51 Perusahaan BUMN, Ini Alasannya

Salah satu anak cucu perusahaan BUMN yang dipangkas Erick, yakni PT Garuda Tauberes Indonesia.

Editor: Frandi Piring
KONTAN
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan) bersama Dirut Jiwasraya Hexana Tri Sasongko (kiri) bersiap mengikuti rapat kerja Panja Jiwasraya bersama komisi VI di Gedung Parlemen DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (29/1/2020). 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara ( BUMN) memangkas 51 anak cucu usaha perusahaan plat merah di tengah Pandemi Virus Corona (Covid-19) yang sedang terjadi di Indonesia.

Erick Thohir pun tetap melaksanakan tugasnya dengan membuat gebrakan terbaru di BUMN.

Hal ini dilakukan Erick agar perusahaan BUMN fokus menjalankan core bisnisnya.

“Di sini juga sama, bahwa GCG (good corporate and governance), fokus pada core bisnis,

efisiensi yang berkelanjutan, agar kita terus sehat,” ujar Erick saat teleconference dengan wartawan, Jumat (3/4/2020).

Dari 51 anak cucu BUMN yang dipangkas itu berasal dari tiga perusahaan, yakni PT Garuda Indonesia, PT Pertamina dan PT Telkom.

Di Garuda Indonesia, jumlah anak dan cucu usaha yang dipangkas sebanyak 6 perusahaan.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (21/2/2020).
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (21/2/2020). (Kompas.com/AKHDI MARTIN PRATAMA)

Di Pertamina ada 25 anak-cucu usaha yang ditutup, dan Telkom 20 anak-cucu usaha.

Salah satu anak cucu perusahaan BUMN yang dipangkas Erick, yakni PT Garuda Tauberes Indonesia.

“Garuda Tauberes online dari kargo, sebenarnya bisnis kargo Garuda sudah ada,

kenapa mesti ada swicth off lagi, kan tinggal ditambahkan saja divisi yang ada,” kata Erick.

Nantinya, pemangkasan 51 anak cucu usaha BUMN ini akan menggunakan skema merger, likuidasi ataupun divestasi.

Dilihat dari laman resminya, Tauberes merupakan perusahaan yang berfokus pada usaha digital di bidang logistik.

Usahanya mencakup pengiriman paket dan jasa kargo pesawat.

Perusahaan ini baru dirilis pada 11 September 2019,

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved