Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Sulut

Pemkab Bolsel Geser Rp 16 Miliar untuk Penanganan Covid-19

Meski belum ditemukan kasus virus Covid-19 di Kabupaten Bolsel. Namun pemerintah daerah cepat tanggap melakukan berbagai langkah antisipasi.

Penulis: Nielton Durado | Editor: David_Kusuma
Tribun manado / nielton durado
Pemkab Bolsel Anggarkan Dana Tangani Covid-19 

TRIBUNMANADO.CO.ID – Meski belum ditemukan kasus virus Covid-19 di Kabupaten Bolsel, namun pemerintah daerah cepat tanggap melakukan berbagai langkah antisipasi.

Bahkan, Pemkab Bolsel menyiapkan anggaran Rp16 miliar untuk penanganan virus corona di wilayah tersebut.

Bupati Hi Iskandar Kamaru mengatakan, tahap pertama Pemkab menyiapkan Rp 800 juta untuk penanganan dini termasuk sarana dan prasaran di RSUD Bolsel.

Angka ODP Covid-19 Menurun, Jimmy Eman: ODP Akan Diberikan Pengawasan Khusus

Namun, Pemkab kembali melakukan pergeseran Rp 14 miliar.

“Anggaran ini kita ambil dari perjalanan dinas, Bimtek, festival dan sejumlah kegiatan OPD,” kata bupati didampingi Sekda Arvan Ohy bersama sejumlah pejabat Pemkab Bolsel, di hadapan sejumlah awak media, Selasa (31/3/20).

Jumlah tersebut lanjutnya, bisa bertambah sesuai dengan perkembangan situasi dan kondisi di daerah.

Pemkab Mitra Gelontorkan Dana 14,8 Miliar untuk Penanganan Covid-19

“Target pergeseran anggaran untuk penanganan Covid-19 mencapai Rp 16 miliar. Tapi kita lihat kondisi nanti,” kata Kamaru.

Dituturkannya, anggaran pergeseran digelontorkan untuk kesehatan khususnya sarana dan prasaran di RSUD,
Puskesmas dan unit pelayanan kesehatan lainnya di seluruh wilayah Kecamatan dan desa di Kabupaten.

“Selain itu disiapkan untuk Bansos khususnya cadangan pangan,” ungkapnya.

Terkait Progres Kasus Pasar Restorasi di Polda, Jubir Kapolda Belum Dapat Laporan dari Penyidik

Dijelaskannya, pangan disiapkan bagi masyarakat layak menerima jika kondisi daerah mengharuskan menerapkan lockdown.

Atau karantina wilayah dan memaksa masyarakat tidak lagi melakukan aktivitas di luar rumah.

“Ini langkah antisipasi. Jika kebijakan lockdown atau karantina wilayah diberlakukan, kita sudah siap dengan cadangan pangan untuk masyarakat ekonomi bawah,” terangnya.

UPDATE: Jumlah Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 14 Pasien, Total 136 Meninggal Dunia

Di sisi lain, bupati mengimbau seluruh masyarakat medukung upaya pemerintah dalam pencegahan penyebaran Covid-19.

“Laksanakan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah. Terapkan polah hidup sehat dan bersih. Tetap di rumah dan lakukan social distancing,” imbaunya. (Nie)

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved