Di Minahasa Tenggara Mulai Jam 6 Sore Akses Ditutup, Dibuka Jam 6 Pagi

TRIBUNMANADO.CO.ID,RATAHAN - Wilayah Minahasa Tenggara (Mitra) bakal membatasi akses masuk dan keluar.

Demikian yang dikatakan Bupati James Sumendap SH, usai mengikuti rapat Teleconfrence bersama Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey (OD),  Selasa (31/3/2020).

Bupati menegaskan, akan diberlakukan buka tutup akses masuk wilayah Mitra.

"Saya minta kepada semua camat dan kepala desa/kelurahan, dan semua Aparatur Sipil Negara (ASN) serta Tenaga Harian Lepas (THL) agar membantu mensosialisasikan lewat media sosial (medsos) terkait himbauan ini," tutur JS.

JS menerangkan, pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Polres Mitra bersama TNI Dandim 1302 Minahasa terkait hal ini.

"Kita telah berkoordinasi dengan pihak Forkopinda yang ada. Untuk melakukan upaya tegas kepada para pengguna jalan."

"Siapa pun dia bila sudah lewat jam 18:00 Wita, akses masuk ditutup dan dibuka lagi pada jam 06:00Wita," jelas Sumendap.

Meski begitu, Sumendap mengatakan langkah ini bukan berarti menerapkan lockdown.

"Untuk kendaraan pembawa stok pangan yang ingin masuk diperbolehkan. Seperti truk-truk sembako dan bahan bangunan itu dikecualikan. Lain dari itu, dicegat," ujarnya.

Sementara itu, Para ASN dan THL juga diminta agar tetap siaga di kabupaten Mitra.

"Bila ada yang pulang ke luar Mitra, dipersilahkan. Akan tetapi, saat ingin balik ke Mitra harus siap mengikuti protokol satgas Covid-19 Mitra dengan menjalani isolasi mandiri di Mitra selama 14 hari," tandas JS.

Lanjut dikatakannya, pihak kepolisian dan TNI akan berjalan disetiap wilayah Mitra pada malam hari, untuk memastikan tak ada aktifitas lagi seperti kumpul-kumpul.

"Bila ada yang didapati, akan diberikan sangsi tegas. Karena kita tidak boleh main-main dengan masalah ini. Langkah tegas sudah harus diambil demi pencegahan Covid-19 di Kabupaten kita," pungkas JS.

Ia juga menambahkan, agar himbauan ini bisa diikuti. "Ini untuk kepentingan kita semua demi terhindar dari yang namanya Covid-19. Pemerintah akan terus intens dalam menyikapi wabah ini ," katanya.

Ketua satgas Covid-19 Mitra yakni asisten 1 Setdakab Jani Rolos mengatakan, instruksi tersebut bakal diberlakukan mulai besok hari Rabu (31/3/2020).

"Sesuai dengan instruksi Bupati, hambatan tersebut bakal diberlakukan mulai besok hari. Setelah lewat jam 6 sore sudah tidak ada lagi akses masuk ke wilayah Mitra," ujar Rolos. (Ano).

• 11 Pasien Positif Virus Corona dan 44 PDP Kini Dirawat di RSUP Persahabatan