Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Update Virus Corona Dunia

Setelah Melakukan Uji Coba, Para Peneliti Menyimpulkan Jenis Obat yang Bisa Lawan Virus Corona

Sebuah obat digunakan untuk melawan virus corona dan disebut memiliki rasio 90% untuk menyembuhkan.

Editor: Rizali Posumah
Kolase reddit.com dan hellosehat.com
Ilustrasi - Seorang ahli dianggap telah menemukan vaksin yang diklaim bisa mengobati pasien Covid-19. Walaupun belum resmi, namun ahli tersebut menyebut bahwa vaksin yang ia temukan bisa menjadi alternatif. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Baru-baru ini ada terobosan baru di mana sebuah obat diyakini juga bisa digunakan untuk mengobati Covid-19.

Seorang ahli dianggap telah menemukan obat yang diklaim bisa mengobati pasien Covid-19. Walaupun belum resmi, namun ahli tersebut menyebut bahwa vaksin yang ia temukan bisa menjadi alternatif. 

Melansir Daily Star pada Kamis (26/3/2020), sebuah obat digunakan untuk melawan virus corona ini bahkan disebut memiliki rasio 90% untuk menyembuhkan.

Hal itu dibuktikan dalam uji coba pertama kepada pasien Covid-19 yang didiagnosis kondisinya parah atau kritis di dua rumah sakit terpisah di Provinsi Anhui, China Timur.

Mereka diberi obat yang disebut tocilizumab bersama secara rutin antara 5-14 Februari. Hasilnya pun efektif, keduanya bisa disembuhkan dan memberikan perubahan signifikan.

Tocilizumab atau dikenal dengan Actemra diproduksi oleh perusahaan farmasi Swiss Roche. Biasanya obat ini digunakan untuk mengobati radang sendi.

Setelah diberikan pada pasien Covid-19, demam pasien dengan cepat mulai normal, dan semua gejalanya membaik.

Lima belas dari 20 pasien yang terlibat dalam percobaan dapat menurunkan asupan oksigen.

Dengan 19 pasien dipulangkan rata-rata 13,5 hari setelah perawatan.

Penelitian tersebut menyimpulkan "Tocilizumab adalah pengobatan yang efektif pada pasien Covid-19 yang parah yang memberi strategi terapi baru untuk penyakit fatal ini."

Para peneliti mengklaim Tocilizumab membantu menurunkan kadar protein interleukin 6 tinggi yang membantu beberapa penyakit peradangan.

Genetech sebuah perusahaan bioteknologi di AS meluncurkan uji coba pada obat ini apakah bisa digunakan di Amerika.

"Kami sedang melakukan uji klinis pada Actemra untuk perawatan di rumah sakit dengan Covid-19 sehingga dapat lebih baik sehingga bisa menentukan apakah Actemra potensial dalam memerangi penyakit ini," katanya.

Di China penelitian dengan Actemra masih terus berjalan dan dalam uji klinis sudah diujikan pada 188 pasien dan akan terus berjalan sampai 10 Mei.

Tocilizumab membantu menurunkan kadar protein interleukin 6 tinggi yang membantu beberapa penyakit peradangan.

Sumber: Grid.ID
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved