Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bitung

Fraksi PDIP DPRD Bitung Bakal Lakukan Ini Jelang Agenda Reses

Melihat kondisi ini Fraksi PDI Perjuangan berencana akan melakukan penangguhan terhadap kegiatan reses nanti

Penulis: Christian_Wayongkere | Editor: David_Kusuma
TRIBUN MANADO/CHRISTIAN WAYONGKERE
Aldo N Ratungalo dan Geraldi Mantiri 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Banyak sudah kontribusi dilakukan untuk mencegah dan penanganan Pandemi Covid 19 atau virus Corona di Indonesia pada umumnya, secara khusus di Kota Bitung, Provinsi Sulut.

Seperti melarang dilakukannya aktivitasas di luar rumah, menjaga jarak dengan orang lain, rajin cuci tangan, orang banyak berkumpul atau kerap disebut Social Distancing.

Sementara itu Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bitung akan diperhadapkan pada agenda serap aspirasi atau reses mulai awal April 2020.

Dalam reses yang rutin dilakukan para wakil rakyat, kerap mengumpulkan banyak orang atau konstituen di masing-masing daerah pemilihan (dapil).

Demi Penanganan Covid-19, F-PPP Usul Gaji Anggota DPR RI Dipotong, Ini Besarannya

Melihat kondisi ini Fraksi PDI Perjuangan berencana akan melakukan penangguhan terhadap kegiatan reses nanti.

"Selain penangguhan agenda reses, kami fraksi PDIP akan melakukan realokasi anggaran reses. Untuk awal ke 8 personel kami di DPRD," tutur Geraldi Mantiri ketua fraksi PDIP DPRD Bitung, Selasa (24/4/2020).

Fraksi PDIP akan mengusulkan anggaran reses sekiranya bisa digeser untuk penanganan Covid-19 dan kegiatan mendesak lainnya, sebagai upaya mencegah agar seluruh masyarakat di Bitung dijauhkan dari virus ini.

Jelang Nyepi, Pura Danu Mandara Sepi, I Wayan Damai: Kami Laksanakan Imbauan Pemerintah

"Kami berpikir bagaimana kalau dana reses, untuk pengadaan alat pelindung diri seperti masker, antiseptik hand sanitizer, penyemprotan desinfektan hingga bilik sterilisasi seperti yang dilakukan Kota Surabaya, Provinsi Jatim. Ini mungkin lebih mendesak ketimbang turun reses dan mengumpulkan banyak massa," urainya.

Langkah tersebut sejalan dengan instruksi partai PDIP mulai tingkat DPP, DPD hingga PAC terkait pencegahan Pandemi Covid-19.

Sehingga jajaran fraksi PDIP di DPRD Bitung langsung menindak lanjutinya, lewat penyampaian dan pembahasan bersama jajaran fraksi.

Sementara itu Aldo N Ratungalo Ketua DPRD Bitung menilai rencana dan langkah yang diambil dari fraksi PDIP,  sangat tepat dengan harapan semoga dapat dipahami, dimengerti dan fraksi lain bisa mengikuti atau setuju.

Cegah Virus Corona, Pemkot Tomohon Lakukan Penyemprotan Disinfektan di Kantor Sinode GMIM

"Saatnya wakil rakyat berempati untuk masyarakat di saat pencegahan dan penanggulangan Pandemi Covid 19," jelas Aldo.

Dia menjelaskan, langkah yang akan dilakukan oleh fraksi PDIP publik jangan salah kaprah apalagi salah artikan penangguhan agenda reses bukan berarti tidak mau melaksanalan reses menyerap aspirasi.

Melainkan harus dipahami bahwa kondisi sekarang, belum relevan untuk melakukan kumpul-kumpul orang dengan jumlah yang banyak 150 sampai 250 orang.

Covid-19 Membuat Omzet Wedding Organizer Menurun

"Agenda reses di jadwalkan awal April 2020. Sementara kabar terkini pemerintah Provinsi Sulut menetapkan siaga darurat Covid-19 di Sulut diperpanjang sampai 29 Mei 2020, kalau kita tetap kukuh melaksanalan reses berarti tidak mengindahkan kebijakan pemerintah dan mengabaikan yang namanya social distancing yang berlaku Nasional," kata sekretaris DPC PDIP Kota Bitung ini.

Dari data dirangkum, untuk sekali kegiatan reses anggota DPRD Bitung mendapatkan anggaran Rp 8 juta per orang. 

Jika seluruh wakil rakyat sepakat dengan usulan Fraksi PDI Perjuangan, maka lembaga tersebut akan menyisihkan Rp 240 juta untuk membantu antisipasi covid-19.(crz)

2 Pasien di Sulut Positif Covid-19 dan 15 Orang Berstatus PDP

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved