DAFTAR Tempat Wisata yang Ditutup, Hingga Info Terbaru Korban Virus Corona

TRIBUNMANADO.CO.ID - Pemerintah Indonesia meminta masyarakat untuk menghindari kerumunan (social distancing) seiring meningkatnya jumlah kasus positif corona (Covid-19) di Indonesia.

Beberapa hal yang dapat dilakukan adalah dengan menerapkan bekerja, belajar, dan beribadah dari rumah untuk mencegah penyebaran virus corona lebih masif lagi.

Berdiam diri di rumah dan menghindari bertemu dengan banyak orang dinilai efektif memperkecil angka penularan virus corona.

• 2 Dokter Meninggal Positif Virus Corona, IDI Akui Alat Pelindung Diri Tenaga Medis Terbatas

Sejumlah perusahaan dan instansi pemerintahan turut memberlakukan kebijakan kerja dari rumah atau work from home bagi para pegawainya.

Di Bali, sekolah-sekolah ditutup dan para siswa diminta belajar di rumah masing-maing hingga 30 Maret 2020 mendatang.

Terbaru, Gubernur Provinsi Bali Wayan Koster pada Jumat (20/3/2020) mengeluarkan instruksi dan surat edaran kepada Bupati/Wali Kota untuk menutup, menghentikan kegiatan kunjungan di objek wisata, baik yang dikelola Pemda maupun dikelola swasta, masyarakat atau desa adat.

Salah satu tempat wisata yang sudah ditutup yaitu Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Bajra Sandhi, Renon, Denpasar, Sabtu (21/3/2020) hingga 30 Maret 2020.

Di media sosial, gerakan social distancing juga ramai dengan hastag #dirumahaja.

Semua diharapkan mendukung gerakan social distancing agar wabah corona yang telah menjadi pandemi global tidak semakin merebak.

Data Terbaru Kasus Corona
Pada Jumat (20/3/2020), Juru Bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Covid-19 Achmad Yurianto kembali mengumumkan adanya kasus baru di Indonesia.

Dengan tambahan tersebut, total kasus positif Covid-19 di Indonesia berjumlah 369 kasus.

• Virus Corona Bikin Balapan MotoGP 2020 Ditunda, Nasib Pebalap Ini Jadi Tanda Tanya

Persebaran wilayah kasus penularan virus ini pun terus bertambah. Berdasarkan update data dari pemerintah, Jumat (20/3/2020), penularan Covid-19 telah terjadi di 17 provinsi, termasuk Bali.

Jumlah pasien positif Covid-19 di Bali bertambah tiga orang, Jumat (20/3/2020). Ketiganya berjenis kelamin laki-laki, dua warga negara Indonesia (WNI) dan satu warga negara asing (WNA).

Sekretaris Daerah sekaligus Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Provinsi Bali, I Dewa Made Indra, menyebutkan informasi tambahan tiga orang pasien positif Covid-19 di Bali diperoleh Jumat sore dari Kementrian Kesehatan RI.

Sebelumnya di Bali ada satu pasien positif dan meninggal di RSUP Sanglah pada Rabu (11/3/2020). Pasien Corona pertama yang meninggal di Indonesia ini merupakan WNA Inggris.