Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah Elizabeth yang Sembuh dengan Mudah dari Virus Corona, Bisa Dicontohkan

Dikutip dari CNN, salah seorang perempuan asal Seattle, Amerika Serikat yang berhasil sembuh dari Virus Corona menceritakan pengalamannya berjuang mel

Editor: Rhendi Umar
Twitter/XHNews
Ilustrasi virus corona tak hanya menyerang secara fisik, namun juga secara psikis. Untuk itu pemerintah China juga memberikan layanan psikologis bagi warganya. 

Tidak terpikir olehnya bahwa itu bisa menjadi Virus Corona karena gejalanya tidak cocok.

Dia tidak batuk, tidak sesak napas, tidak ada gejala gangguan pernapasan sama sekali.

Beberapa hari kemudian, dia mengetahui bahwa sekitar selusin teman yang pernah ke pesta yang sama juga jatuh sakit.

"Pada hari yang sama, kira-kira pada waktu yang sama di malam hari, dengan gejala yang sangat mirip," kata dia.

Meski begitu, Elizabeth dan teman-temannya belum dites terhadap Virus Corona.

Dokter mengira mereka terkena flu, tetapi hasil tesnya negatif.

"Pada titik ini, kami semua menjadi sedikit frustrasi karena mereka tidak diizinkan untuk diuji untuk Virus Corona, atau dokter bahkan tidak menyarankan untuk diuji itu," kata Elizabeth.

Tes Virus Corona Secara Mandiri

Kemudian, salah satu temannya bercerita tentang studi flu di Seattle.

Peserta bisa mendaftar secara online dan mengirimkan alat uji tes yang dikirim kembali untuk mendapatkan hasilnya beberapa hari kemudian.

Hal itu merupakan bagian dari penelitian.

Baru-baru ini, kelompok itu juga mulai menguji Virus Corona.

"Dan begitulah akhirnya saya tahu," kata Elizabeth.

Pulih dengan Cara Istirahat di Rumah dan Minum Obat

Dia pun pulih setelah tinggal di rumah, beristirahat dan minum obat yang dijual bebas.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved