Demo Mahasiswa dan Buruh
UPDATE! Unjuk Rasa di Kantor Gubernur 'Memanas', Pendemo Coba Terobos Barikade Pol PP
Sekitar ratusan orang ikut dalam unjuk rasa itu menolak RUU Omnibus law disahkan pemerintah pusat.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Maickel Karundeng
TRIBUNMANADO.CO.ID - Mahasiswa dan Organisasi Buruh bergabung menggoyang Kantor Gubernur Sulut dengan aksi unjuk rasa, Rabu (11/3/2020).
Sekitar ratusan orang ikut dalam unjuk rasa itu menolak RUU Omnibus law disahkan pemerintah pusat.
Aksi itu mendapat pengawalan ketat aparat kepolisian dan Pol PP.
Demonstrasi sempat 'memanas' setelah terjadi dorong mendorong dengan Sat Pol PP di depan Lobi Kantor Gubernur Sulut.
Hal itu terjadi buntut dari tuntutan pendemo untuk menghadirkan perwakilan pejabat Pemprov Sulutuntuk menemui para pendemo
"Kami berikan waktu lima menit, perwakilan pemprov turun menemui pendemo," kata seorang orator dengan pengeras suara.
Hingga waktu ditentukan pendemo, belum juga turun perwakilan Pemprov Sulut.
"Mundur 3 langkah, lalu maju 5 langkah, " ujar koordinator aksi demo memberi komando.
Para pendemo pun langsung terlibat dorong mendorong dengan aparat Pol PP yang berada di barikade depan.
Aparat kemudian bereaksi tegas setelah dari barisan pendemo menjulurkan bambu terikat bendera atribut demonstrasi ke arah barikade.
Aparat kemudian merampas bambu tersebut, sehingga aksi makin memanas karena mahasiswa protes keras.
Demo kembali 'adem ayem' setelah coba ditenangkan koordinator demo dan aparat kepolisian.
Kadisnaker Sulut, Erny Tumundo dan Kasat Pol PP Farly Kotambunan pun akhirnya menemui para pendemo.
Para pendemo pun melanjutkan aspirasi.
Termasuk para Pedagang Pasar di Manado ikut menyuarakan aspirasi mereka di Kantor Gubernur. (ryo)
• BREAKING NEWS! Mahasiswa dan Organisasi Buruh Demo di Kantor Gubernur, Tolak RUU Omnibus Law
Subscribe YouTube Channel Tribun Manado: