Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

1 Pesepak Bola Italia Terinveksi Virus Corona, Tercatat Korban yang Pertama Dikalangan Pesepak Bola

Terdengar kabar bahwa virus corona merambah di dunia sepak bola Italia dan memakan korban pertama dari kalangan pemain di kompetisi Negeri Piza.

Editor:
KOMPAS.com/IMAM ROSIDIN
Remaja yang Sempat Diduga Terjangkit Virus Corona 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Wabah virus Corona sampai saat ini masih terdengar menyeramkan, dengan jumlah korban yang semakin meningkat dan seakan tiada henti menyerang manusia.

Terdengar kabar bahwa virus corona merambah di dunia sepak bola Italia dan memakan korban pertama dari kalangan pemain di kompetisi Negeri Piza.

Seorang pemain dari klub Pianese, anggota Serie C alias divisi 3 Liga Italia, positif terjangkit virus Corona atau COVID-19, Kamis (27/2/2020).

Ini merupakan kasus pertama yang menimpa pesepak bola sejak virus merebak dimulai dari China pada akhir tahun 2019 lalu, dikutip BolaSport.com dari Marca.

Pemain bersangkutan yang tidak disebutkan namanya tersebut dilanda gejala flu pada akhir pekan lalu dan tidak diperkenankan dulu berlatih di lapangan.

La Nazione mewartakan, dokter tim melakukan tes kesehatan pada tengah malam dan beberapa jam kemudian tersebar berita di klub bahwa sang pemain positif terkena virus.

Ia langsung dilarikan dengan ambulans ke Departemen Penyakit Menular Scotte di Siena.

Sebagai tindak pencegahan penularan, klub membatalkan sesi latihan dan menunggu arahan dari Institusi Kesehatan Italia.

Kasus lain menimpa eks pelatih Palermo, Chievo, dan Watford, Giuseppe Sannino.

Pelatih berkepala gundul itu dibebastugaskan sementara sebagai pelatih klub Hungaria, Budapest Honved, di tengah kekhawatiran penyebaran virus dari negaranya.

Sannino baru pulang dari Italia tengah pekan ini.

Pihak Honved cemas kondisi lingkungan yang rawan epidemi di Negeri Piza menjadikan Sannino sebagai media penularan virus.

"Klub, yang mendengar kabar buruk dari negara kami, mengambil keputusan itu sebagai tindak pencegahan," katanya.
  

"Saya baik-baik saja.

Saat saya keluar dari pesawat, mereka (petugas) sudah memeriksa demam saya," ucap Sannino, yang bersikap kalem menyikapi situasi ini.

Tugas kepelatihan di Honved kini dijalankan pelatih tim cadangan, Istvan Pisont.

Sannino sendiri dijadwalkan menjalani tes tambahan guna menghindari kondisi terburuk.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved