Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Noah Peluk dan Mengusap Pundak BCL Saat Tiba di Makam Ashraf Sinclair, Tak Kuasa Menahan Kesedihan

BCL dan Noah Sinclair tak kuasa menahan kesedihan mereka, saat tiba di makam sang suami, Ashraf Sinclair.

Editor: Rhendi Umar
kolase Instagram dan Tribunnews.com
Noah Peluk dan Mengusap Pundak BCL Saat Tiba di Makam Ashraf Sinclair, Tak Kuasa Menahan Kesedihan 

Sayang, nyawa Ashraf Sinclair sudah tak tertolong ketika dibawa ke RS.

"Dibawa ke MMC, dibilang udah gak ada nadinya," ujar Aming.

Selepas menceritakan kejadian tersebut kepada Aming, BCL pun ungkap ketakutan dan traumanya kepada sang sahabat sambil menangis tersedu-sedu.

BCL menyebutkan bahwa dirinya ketakutan untuk tidur di kamar yang biasa ditempatinya bersama suami.

Bahkan, BCL juga menyebutkan bahwa dirinya trauma untuk tidur di kamar.

Menurut BCL, setiap kali masuk kamar dirinya kerap terbayang-bayaang oleh sosok Ashraf Sinclair yang meninggal dunia dengan mengeluarkan busa dari mulutnya.

Berkali-kali, BCL pun ungkap ketakutannya kepada Aming

"Ming, gue takut tidur di kamar. Gue gak akan pernah bisa tidur di kamar lagi," ujar Aming mengutip kata-kata BCL yang menangis.

"Kenapa?" tanya Aming.

"Ya gue lihat dia kayak gitu meninggal (dengan mulut berbusa)," jawab BCL dikutip dari Aming

"Gue takut, gue takut," ujar Aming menirukan ucapan BCL

Saking ketakutan dan traumanya, BCL pun harus tidur di kamar yang lain.

"Sampai semalam aja dia tidur di kamar atas, dia trauma banget," ungkap Aming.

 Ternyata Olahraga Berlebih Mampu Meningkatkan Risiko Penyakit Jantung

Sang host P3H, Uya Kuya mencoba menyimpulkan apa yang terjadi pada BCL begitu melihat kondisi Ashraf Sinclair saat meninggal dunia

"Trauma, karena dia mendapati suaminya meninggal di tempat itu. Padahal sebelumnya sempat bercanda dan ngobrol," ucap Uya Kuya.

Aming pun kembali menceritakan ketakutan dan trauma BCL selepas melihat kondisi Ashraf Sinclair saat wafat

"Dia ( BCL) cerita i cannot sleep on my bed (aku gak bisa tidur di kasur kamarku), karena traumanya," ujar Aming lagi.

Ketika menceritakan trauma dan ketakutannya trsebut, BCL berubah-ubah dari manangis lalu tiba-tiba tertawa.

"Dia nangis, ketawa, nangis lagi," ujar Aming.

Melihat sang sahabat seperti itu, Aming langsung ikut merasakan kesedihan yang dirasakan oleh BCL.

"Tatapannya masih kayak try to figure it out (mencoba menghilangkan bayangan itu), sebenarnya apa yang terjadi," ucap Aming.

Bahkan, kepada Andien, sahabtanya BCL pun smepat mengira bahwa apa yang terjadi pada Ashraf Sinclair ini hanya lah mimpi buruk

"Aku pikir ini mimpi buruk tapi bukan. Mimpi buruk yang nyata," tandas Aming. (*)

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL:

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Terlihat Tegar, Noah Bergantian Peluk BCL dan Ibunda Ashraf di Makam Sang Ayah, Unge Banjir Air Mata

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved