Berita Sulut
Mahasiswa Asal Sulut yang Kuliah di Tiongkok Diperbolehkan Magang di Manado dan Kuliah Jarak Jauh
Ancaman serangan epidemi virus Corona (Covid-2019) berdampak besar bagi para mahasiswa asal Sulut yang tengah menempuh pendidikan di Tiongkok
Penulis: Fernando_Lumowa | Editor: David_Kusuma
TRIBUNMANADO.CO.ID - Ancaman serangan epidemi virus Corona (Covid-2019) berdampak besar bagi para mahasiswa asal Sulut yang tengah menempuh pendidikan di Tiongkok.
Menyusul kondisi darurat yang tengah berlangsung, para mahasiswa yang telah kembali ke Sulut diperbolehkan magang di daerah asalnya. Sementara yang lain dipersilahkan menjalani kuliah jarak jauh secara online.
Syalom Pakasi, mahasiswa semester 6 Jiangsu Vocational College of Medicine bilang, ia dan beberapa rekannya diperbolehkan menjalani 'intership' di Manado.
"Sekarang memang waktunya bagi kami untuk turun praktik," kata Syalom kepada Tribun Manado, Selasa (18/02/2020).
• Polresta Manado Ungkap Pengedar Narkotika Jenis Sabu-sabu
Katanya, pihak Kampus Jiangsu Vocational College of Medicine memperbolehkan hal tersebut.
"Karena tidak bisa di China jadi magang di sini. Sesuai petunjuk, magang bisa dilakukan di RS di Indonesia yang sesuai standar pihak kampus," kata warga Tanggari, Minahasa Utara ini.
Meskipun begitu, Syalom belum memastikan apakah akan menjalani magang saat ini. Ia masih pikir-pikir.
"Belum putuskan. Bisa saja nanti kembali ke China baru praktik," katanya.
Senada, rekan seangkatan Syalom, Kintan Saerang membenarkan bahwa kampusnya memperbolehkan magang di Indonesia.
• Wanita Ini Meninggal Usai Melahirkan Operasi Sesar, Suami Sempat Panggil Perawat: Katanya Itu Biasa
"Akibat virus, mahasiswa yang dari luar China bisa magang di negara asalnya," kata Kintan.
Adapun RS yang bisa jadi tempat praktek ialah yang berstandar internasional. Kintan bilang, ia masih pikir-pikir untuk magang di Bumi Nyiur Melambai.
Kintan bilang, praktik akan berlangsung Februari hingga Juni. Lebih kurang empat bulan. Ia sendiri berharap bisa magang di Tiongkok tapi epidemi Corona menjadi penghalangnya.
"Kami tak tahu sampai kapan keadaan ini. Pastinya, jika sudah dinyatakan aman baru kembali," kata warga Kinamang, Kecamatan Maesaan, Minsel ini.
Jika mahasiswa semester atas diperbolehkan praktek di RS setempat, mahasiswa semester bawah diwajibkan ikut kuliah jarak jauh.
• Air Mata Noah Pecah, Saat BCL Letakan Bunga di Makam Ashraf Sinclair, Kondisinya Sulit Ditenangkan
"Kami dianjurkan mengikuti kelas online. Kuliah sudah mulai sejak 17 Februari," kata Raiza Rahmatasya Lombu, mahasiswa Jurusan Farmasi Jiangsu Vocational College of Medicine.
Mahasiswa tingkat dua asal Girian Weru, Kota Bitung ini bilang ia menjalani kelas jarak jauh menggunakan aplikasi pendidikan yang disediakan kampus.