Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Karantina WNI di Natuna

WNI Dari Wuhan China Yang Sudah Dikarantina di Natuna Akan Dipulangkan Dengan Pesawat TNI

Warga Negara Indonesia dari Wuhan China yang mengikuti proses karantina di Natuna akan segera pulang.

Tangkap Layar Youtube Channel TRIBUNWOW OFFICIAL
WNI di Natuna 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan China yang dikarantina di Natuna akan segera pulang. Sesuai jadwal masa observasi akan selesai pada besok Sabtu 15 Februari 2020.

Nantinya mereka akan diantar menggunakan pesawat dari TNI. 

Kepulangan WNI dari Wuhan di Natuna mendapat sambutan yang baik dari pemerintah dan masyarakat.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat misalnya, akan mendampingi sembilan warga Jabar yang selama hampir dua pekan ini ikut dikarantina bersama 228 WNI lainnya di Kabupaten Nantuna, Kepulauan Riau. Rencananya, mereka dipulangkan setelah masa karantina berakhir, Sabtu (15/2).

Bersama mereka dalam pesawat akan turut serta Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Kesehatan Letnan Jenderal TNI (Purn) Dr dr Terawan Agus Putranto SpRad, dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal TNI Doni Monardo.

"Pemulangan ratusan WNI dari Hanggar Lanud Natuna telah siap, dan sudah kami matangkan. Mereka akan kami terbangkan pada hari Sabtu, lusa," ujar Achmad Yurianto, Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan, saat jumpa pers di Posko Kogasgabpad Operasi Kemanusiaan, Lanud Raden Sajad, Ranai, Natuna, Kamis (13/2).

Kepala BNPB Doni Monardo mengatakan, Sabtu nanti rencananya, ratusan WNI ini diberangkatkan sekitar pukul 13.00 dengan menggunakan empat pesawat TNI menuju Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta. Meski demikian, ujarnya, tak tertutup kemungkinan jadwalnya berubah.

"Kalau nanti ada dinamika atau perkembangan, tentu nanti dari kantor PMK akan menyampaikan lebih lanjut," kata Doni di Gedung Kemenko PMK, Jakarta, kemarin.

Doni mengatakan, ke-237 WNI dan seorang WNA asal Wuhan, Cina, yang selama hampir dua pekan ini dikarantina di Natuna dalam keadaan sehat. Dari Natuna mereka akan diterbangkan menuju Lanud Halim, sebelum pulang ke kampung halaman masing-masing.

Dihubungi melalui telepon, kemarin, Kepala Dinas Sosial Jawa Barat, Dodo Suhendar, mengaku masih menunggu informasi terakhir dari pemerintah pusat mengenai jadwal pemulangan warga Jabar dari Natuna.

"Informasi awal, bukan pendampingan, tetapi pemantauan. Kami belum melakukan pembicaraan teknis. Masih menunggu kepastian pemulangan," kata Dodo.

Kepala Dinas Kesehatan Jabar, Berli Hamdani Gelung Sakti, mengatakan siap melakukan pendampingan terhadap warga Jabar saat kepulangan nanti. Berli juga memastikan semua warga Jabar yang diobservasi di Natuna dalam kondisi baik dan tidak terpapar virus korona. Ia bisa memastikan itu karena masa inkubasi virus korona hanya sampai 11 hari.

"Sekarang mendekati hari ke-14 observasi. Kalau semua sudah dinyatakan negatif dan bisa bebas, diharapkan bisa langsung pulang dan masyarakat tidak perlu khawatir," ujarnya.

Rindu Orang Tua

Dikarantina selama hampir dua pekan di Hanggar Lanud Raden Sajad, Natuna, membuat para ratusan WNI yang dievakuasi dari Wuhan akibat merebaknya virus korona itu dilanda kerinduan pada keluarga. Hal itu terlihat dari berbagai postingan akun media sosial mereka.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved