Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Misteri Buaya Berkalung Ban di Palu, Panji Petualang hingga Matt Wright Belum Mampu Menangkapnya

Hingga kini belum ada yang mampu menangkap buaya berkalung ban yang berkeliaran di sungai Palu, Sulawesi Tengah.

Kompas.com
Misteri Buaya Berkalung Ban di Palu, Panji Petualang hingga Matt Wright Belum Mampu Menangkapnya 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Buaya Berkalung Ban hingga kini blum ada satu orang pun yang berhasil menangkapnya.

Hingga kini belum ada yang mampu menangkap buaya berkalung ban yang berkeliaran di sungai Palu, Sulawesi Tengah.

Sejumlah cara telah dilakukan, termasuk memanggil para ahli satwa.

Namun, hingga kini ban masih berada di leher buaya tersebut.

5.989 Pasien Corona Disembuhkan hingga Kamis 13/02, Cek Daftar Korban Meninggal & Terinfeksi di Sini

Berikut sejumlah upaya yang telah dilakukan untuk menangkap buaya tersebut:

Pasang kerangkeng 2016

Sejak 2016, Dinas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sulawesi Tengah telah mencoba untuk menyelamatkan dan melepaskan ban dari leher buaya tersebut.

Beberapa usaha di antaranya dengan jala yang diberi pemberat dan menggunakan kerangkeng. Namun, upaya itu tak berhasil.

Panji Petualang
Panji Petualang(YouTube/Panji Petualang)

 

Upaya melepaskan ban dari leher buaya terus dilakukan.

Salah satunya datang dari Panji si Petualang.

Bersama timnya, Panji datang ke sungai Palu tahun 2018 untuk mencoba menangkap buaya tersebut. 

Namun, saat itu Panji masih kesulitan menentukan cara menangkap buaya.

"Kita bisa saja pakai pancing dengan menggunakan umpan daging, cuma posisinya kalau pakai kail takutnya mulut buaya bisa terluka.

Atau bisa juga saya berenang sampai onggokan pasir dimana buaya berkalung ban itu berjemur, kemudian kita jerat pake tali, cuma memang resikonya besar," ujar Panji, Minggu (21/1/2018).

"Karena selain arusnya deras, saya juga berpikir karena ada satu buaya lagi yang besarnya sama, juga sedang berjemur. Jangan sampai saya nantinya yang diselamatkan,” kata Panji menambahkan.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved