Informasi Terbaru dari China, Virus Corona Belum Usai, Kini Muncul Flu Burung H5N1 yang Mematikan
China memberikan laporan terbaru, Bahwa telah muncul wabah flu burung H5N1 yang mematikan
Gejala itu pun berubah menjadi demam, sehari setelahnya.
Dia pergi untuk menjalani rawat jalan di Wang Tau Hom Jockey Club Clinic.
Lantas, ia dipindahkan ke bangsal isolasi di Rumah Sakit Kwong Wah di Yau Ma Tei untuk perawatan medis lebih lanjut.
Bocah itu dirawat di bangsal isolasi Rumah Sakit Princess Margaret pada Kamis (06/02/2020).
Kondisinya dilaporkan sudah stabil.
Seorang juru bicara Departemen Kesehatan mengatakan, penyelidikan sedang dilakukan.
Setiap pasien yang mungkin terkena telah ditempatkan di bawah pengawasan medis.
Sementara itu, Dr Joseph Tsang Kay-yan, seorang spesialis swasta dalam penyakit menular, mengatakan bahwa dia yakin bocah itu adalah kasus yang terisolasi.
"Jika kita melihat kasus serupa atau banyak unggas lokal mati karena sebab yang tidak diketahui, maka itu akan membutuhkan perhatian lebih lanjut," kata Tsang.
Tentang Flu Burung

Virus flu burung H5N1, yang sering disebut flu burung atau avian influenza, menyebabkan penyakit pernafasan akut pada unggas.
Virus ini juga dapat menular ke manusia.
Flu burung pertama kali terdeteksi pada tahun 1996.
Kasus pertama ditemukan pada angsa di China dan sangat mematikan bagi unggas.
Menurut World Health Organization (WHO), flu burung mungkin untuk menular dari manusia ke manusia.
Namun, kemungkinan itu sulit untuk terjadi.