Virus Corona
Vaksin Virus Corona Butuh 3 Tahun Produksi Baru Siap Disalurkan, Ilmuwan China: Obat Sudah Tercipta
Tim penanggulangan Virus Corona bentukan pemerintah China mengatakan telah memiliki obat untuk menanggulangi Virus Corona.
Meskipun mengatakan obat Virus Corona sudah tercipta, namun kebijakan karantina masih menjadi prioritas utama.
"Apabila pasien yang terinfeksi di karantina, jumlah pasien seluruhnya akan berkurang drastis," tambahnya.
• UPDATE: Korban Tewas Virus Corona, Total 56 Orang Meninggal, 10 Negara Terjangkit, Kasus ke 2.022
Virus Corona Menular Melalui Mata, Pakar Pernapasan di China Beri Penjelasan
Pengakuan salah satu pakar pernapasan Rumah Sakit Pertama Universitas Peking Beijing, Wang Guangfa ketika terinfeksi virus corona.
Pakar medis asal China itu meyakini, virus tersebut bisa menular lewat mata.
Pakar pernapasan Rumah Sakit Pertama Universitas Peking Beijing itu mengaku terinfeksi virus corona, namun saat ini telah sembuh.
Dilansir SCMP dan Daily Mirror Jumat (24/1/2020), Wang Guangfa menyatakan terkena virus itu saat mengunjungi Wuhan dua pekan lalu.
Kota yang terletak di Provinsi Hubei tersebut merupakan asal muasal penyebaran patogen baru dengan kode 2019-nCov itu.
"Saya punya energi untuk berselancar di WeChat, internet, maupun pesan teks, di mana saya tersentuh dengan doa dan harapan semua orang," paparnya.

Wang menuturkan, dia meyakini terkena penyakit yang mirip SARS itu melalui penularan di mata karena tidak mengenakan pelindung lengkap.
Dia mengungkapkan saat kejadian, dia sudah memakai masker N95 dan pakaian pelindung.
"Tapi saya segera menyadari tidak memakai pelindung mata," ujarnya.
Usai pulang dari Wuhan dan kembali ke Beijing, Wang menceritakan mulai menderita konjungtivis di bagian mata kirinya.
Sekitar tiga jam kemudian, dia mengaku menderita demam dan radang selaput lendir yang parah.
Dia menuturkan awalnya sempat mengira menderita flu.
Dia memutuskan untuk mencoba tes virus corona setelah pengobatan flu tidak berhasil, di mana hasilnya adalah positif.