Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kuliner Manado

Kuliner Ekstrem di Manado: Makan Kelelawar, Sate Biawak hingga Daging Ular

Kuliner ekstrem di Manado ini dibuat dari bahan dasar yang tidak lazim, misalnya daging ular hingga daging kelelawar.

Editor: Aldi Ponge
TRIBUNMANADO/DAVID MANEWUS
Daging Kelelawar di Pasar Tomohon 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Manado memiliki sejumlah kuliner ekstrem yang jarang ditemukan di daerah lain di Indonesia

Kuliner ekstrem di Manado ini dibuat dari bahan dasar yang tidak lazim, misalnya daging ular hingga daging kelelawar.

Nah apa saja menu kuliner ekstrem di Manado? Simak beberapa di antaranya berikut ini.

1. Olahan Daging Ular

Ilustrasi olahan daging ular
Ilustrasi olahan daging ular (Tribunmanado.com)

Olahan Daging Ular sudah sangat terkenal di Manado.

Setiap kamu ke pasar tradisional tentu kamu akan menjumpai kuliner daging ular yang digantung di papan masih lengkap dengan kepalanya.

Daging ular yang biasa digunakan adalah ular piton.

Banyak wisatawan yang mengonsumsi menu ini sekedar untuk mengobati berbagai penyakit ganas seperti kanker.

2. Paniki, Olahan Daging Kelelawar

Ilustrasi sajian menu dagin kelelawar
Ilustrasi sajian menu dagin kelelawar (tribunmanado.com)

Kamu yang biasanya melihat kelelawar hidup bergelantungan di atap akan terkesima saat melihat kelelawar mati yang digantung bahkan diolah menjadi Paniki di Manado.

Paniki diolah dengan campuran rempah-rempah dan kaldu.

Sebelum dibumbui, biasanya kelelawar akan dibakar terlebih dahulu agar dagingnya semakin lembut dan menghilangkan bulu halus di tubuhnya.

3. Sate Biawak

Ilustrasi menu masakan sate biawak
Ilustrasi menu masakan sate biawak (openrice.com)

Menu makanan yang tidak kalah ekstrem adalah Sate Biawak.

Sate Biawak sering di temukan di Manado yang memang sudah terkenal kuliner ekstrem dengan berbahan dasar reptil.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved