Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kasus Suap

Laporan Warga Lihat Harun Masiku di Gowa, Ditindaklanjuti, Polisi Datangi Kediaman Istri

Polisi telah mendatangi kediaman istri politikus PDIP Harun Masiku di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Editor: Rizali Posumah
Ari Maryadi/Tribun Timur
H, istri Harun Masiku, ketika ditemui oleh Tribun di rumahnya, Perumahan Bajeng Permai, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Polisi telah mendatangi kediaman istri politikus PDIP Harun Masiku di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

Hal itu diungkap oleh pihak Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Diketahui istri kedua tersangka suap kepada Komisioner KPU Wahyu Setiawan terkait pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR 2019-2024 itu bernama Hilda.

Dikutip dari Tribun Timur, rumah Hilda beralamat di Perumahan Bajeng Permai, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa. Jaraknya 21 kilometer dari Kota Makassar.

Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri menyampaikan polisi tak dapat menemukan Harun Masiku ketika menyambangi alamat tersebut.

"Dari Polri juga sudah mencari bergerak ke tempat yang informasi teman media di Gowa itu. Namun kan ternyata tidak ada," tutur Ali di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Selasa (21/1/2020).

Masih menurut pemberitaan Tribun Timur, pasalnya ada seorang warga Perumahan Bajeng Permai sempat melihat Harun berkunjung ke rumah Hilda, Senin (13/1/2020) petang.

Foto politikus PDIP Harun Masiku semasa masih menjadi anggota Partai Demokrat. Harun kini menjadi buronan KPK.
Foto politikus PDIP Harun Masiku semasa masih menjadi anggota Partai Demokrat. Harun kini menjadi buronan KPK. (KPU)

Warga yang enggan disebutkan namanya ini melihat Harun datang mengendarai sepeda motor dengan pakaian tertutup.

Warga Bajeng Permai itu meyakini laki-laki berpakaian tertutup itu adalah Harun Masiku.

"Dia datang pakai motor. Saya yakin itu adalah Harun karena saya tahu perawakannya," katanya saat ditemui wartawan beberapa waktu lalu.

KPK, dikatakan Ali, tetap berupaya semaksimal mungkin untuk menelisik keberadaan Harun yang masih buron.

"Kita yakin bahwa nanti akan ada hasilnya dan akan segera ditangkap tersangka Harun tersebut. Kita bergerak bersama dengan Polri, karena kita bekerja sama di sana [Gowa] dan jaringannya tentu Polri juga sangat luas," ucap Ali.

Diwartakan sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono mengatakan Polri tak mendapati keberadaan Harun di rumah Hilda.

"Anggota sudah di sana, sudah ke rumahnya yang bersangkutan, belum ada anggota melihat yang bersangkutan di sana," kata Argo di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Selasa (21/1/2020).

Dalam perkembangannya, KPK pun telah memasukkan nama Harun Masiku ke dalam daftar pencarian orang (DPO).

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved