Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Konflik Perairan Natuna

Susi Pudjiastuti Tak Setuju Nelayan Pantura Jawa ke Laut Natuna, Ini Alasannya

Susi Pudjiastuti mengaku tak setuju dengan rencana pemerintah mengirimkan nelayan Pantura Jawa ke Laut Natuna.

Editor: Frandi Piring
Dok. KKP
Mantan Menteri KKP, Susi Pudjiastuti. 

Terkait rencana nelayan nusantara melaut ke perairan Natuna, Kepulauan Riau, ternyata masih dirapatkan.

Hal ini diungkap Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD.

"Masih rapat, itu teknis saya enggak ikut. Itu rapat teknisnya," katanya di Kantor Kemenko Polhukam, dolansir dari Antara, Senin (13/1/2020).

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, Jumat (10/1/2020).
Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD di Kantor Kemenko Polhukam, Jumat (10/1/2020). (KOMPAS.com/ACHMAD NASRUDIN YAHYA)

Mantan Ketua Mahkamah Kostitusi itu juga menyebutkan rencananya meninjau Natuna dalam 1-2 hari ke depan. "Besok saya mau ke Natuna," kata Mahfud.

Berdasarkan informasi dari Humas Kemenko Polhukam, kunjungan Mahfud MD ke Natuna dijadwalkan pada 15-16 Januari 2020.

Sebelumnya, Mahfud mengatakan belum ada nelayan nusantara dari luar Natuna yang masuk ke perairan tersebut karena perlu persiapan yang matang.

"Disiapkan dulu, pengamananya gimana, rumahnya di mana, aturannya, yang masih mungkin terkendala operasionalnya karena ada permen KKP, atau bagaimana, itu kan harus diselesaikan dulu," katanya.

Setidaknya 470 nelayan dari Pantura dikabarkan sudah mendaftar untuk mencari ikan guna meramaikan perairan Natuna yang belakangan ini memanas akibat ulah kapal Coast Guard China melanggar zona ekonomi eksklusif (ZEE).

Video kapal cost guard China usir kapal nelayan Indonesia di wilayah Natuna, Kepulauan Riau. 
Video kapal cost guard China usir kapal nelayan Indonesia di wilayah Natuna, Kepulauan Riau.  (Tangkap Layar Siaran Langsung Trans 7)

Bahkan, nelayan-nelayan dari daerah lain se-Nusantara juga ikut, seperti dari Maluku, Makassar, hingga Papua.

Namun, belakangan muncul penolakan nelayan Natuna atas masuknya nelayan dari daerah lain dengan kapal dan peralatan lebih modern karena justru membuat nelayan lokal tersisih.

Ketua nelayan Desa Sepempang, Natuna, Hendri menyampaikan penolakan dikarenakan beberapa pertimbangan seperti, nelayan pantura menggunakan alat tangkap cantrang.

Kemudian, kata dia, nelayan pantura menggunakan kapal yang lebih besar dan peralatan tangkap modern.

"Kondisi ini juga akan menyebabkan nelayan lokal jauh tertinggal dan tersisih," imbuhnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Susi Pudjiastuti Tak Setuju Rencana Pemerintah Kirim Nelayan Cantrang ke Laut Natuna, Ini Alasannya, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/01/20/susi-pudjiastuti-tak-setuju-rencana-pemerintah-kirim-nelayan-cantrang-ke-laut-natuna-ini-alasannya.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved