Breaking News
Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Viral Medsos

Kisah Penjual Roti Keliling, Jualan Sambil Gendong Anak yang Lumpuh, Istri Wafat, Rumah Kena Air Rob

Tarmuji kini harus menjadi tulang punggung keluarga dan juga ibu bagi anak-anak mereka semenjak sang istri meninggal dunia.

(Kompas.com/Ari Himawan)
Tarmuji dan anaknya warda Desa Tegaldowo, Tirto, Kabupaten Pekalongan Jawa Tengah saat hendak berjualan roti keliling 

“Meski lumpuh tapi Rini bisa mandi sendiri. Untuk ke kamar mandi ya ngesot,” ujar Suyati.

Meskipun sama-sama menderita kelumpuhan, Mbah Jamini menolak untuk dirawat bersama cucunya.

Bila dipaksa ditempatkan satu atap dengan Rini, Mbah Jamnini akan merangkak ke rumah yang terletak di belakang.

Demam tinggi

Diceritakan oleh Suyati penyebab kelumpuhan yang dialami oleh anaknya itu.

Semula, Rini terlahir dengan keadaan normal layaknya anak lain.

Tetapi, saat berusia satu bulan, Rini mengalami demam yang sangat tinggi.

Karena jarak dari kediaman Suyati menuju rumah sakit tak memungkinkan untuk ditempuh, akhirnya Rini hanya diperiksakan ke mantri.

Demam yang dialami Rini tak kunjung mereda walaupun sudah disuntik.

Bahkan, pertumbuhan Rini jadi semakin terhambat.

Sejak saat itulah, tubuh rini seolah tak memiliki tulang untuk menyangga tubuhnya.

Walaupun demikian, Suyati tetap setia merawat anaknya hingga dewasa.

“Sehari harinya ya hanya nonton tv di kamar," ujar Suyati.

Tak bisa berbuat banyak karena keadaannya, Rini rupanya cukup memahami kondisi perekonomian ibunya yang menjanda.

Rini tak pernah minta hal yang aneh-aneh pada Suyati.

Walaupun terlihat dari bahasa tubuhnya yang ditunjukkan dengan rintihan, Rini memiliki beberapa permintaan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved