Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Bolmong

Polda Sulut Turun Tangan Atasi Pertikaian Toruakat-Pusian, Pelaku Penganiayaan Sudah Ditahan

Kapolda Sulut mengutus Bimas Polda Sulut untuk penyelesaikan pertikaian dua desa bertetangga itu

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: David_Kusuma
Istimewa
Tim Bimas Polda Sulut turut dalam rapat bersama warga Desa Toruakat di balai Desa Toruakat, Kamis (9/1/2020) siang. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tarkam Pusian versus Toruakat di Dumoga, Bolmong jadi perhatian Polda Sulut.

Kapolda Sulut mengutus Bimas Polda Sulut untuk penyelesaikan pertikaian dua desa bertetangga itu.

Tim Bimas Polda Sulut turut dalam rapat bersama warga Desa Toruakat di balai desa Toruakat, Kamis (9/1/2020) siang.

Rapat digelar usai tarkam pecah pada Kamis pagi.

Dari Bimas Polda Sulut hadir Kasubdit Dit Bimas Polda Sulut AKBP Riswan Buntuan.

Warga Saling Tembak di Perkebunan, Toruakat-Pusian Bentrok Lagi

Riswan dalam arahannya mengatakan, pihaknya diperintah Kapolda Sulut untuk mencari solusi perdamaian.

"Kami harap warga kedua desa dapat menahan diri, tak usah mencari siapa yang benar, siapa yang salah, yang kita upayakan adalah perdamaian," kata dia.

Sebut dia, pelaku kekerasan yang memicu tarkam sudah ditahan. Ia minta masyarakat untuk mempercayakan aparat kepolisian untuk menangani kasus tersebut.

Tarkam Desa Pusian dan Toruakat di wilayah Dumoga, Kabupaten Bolmong berlanjut Kamis (9/1/2019) pagi.
Tarkam Desa Pusian dan Toruakat di wilayah Dumoga, Kabupaten Bolmong berlanjut Kamis (9/1/2019) pagi. (Istimewa)

"Kami akan usut tuntas," katanya.

Ia menyatakan perselisihan membawa akibat buruk bagi masyarakat. Banyak warga yang tidak bekerja akibat ikut tarkam.

UPDATE Kebakaran di Malalayang, Alkitab Ditemukan Masih Utuh Meski Rumah Ludes Terbakar

"Aparat desa juga harus sering menasehati anak muda," katanya.

Sangadi Toruakat Tomi Mokobela meminta aparat untuk melakukan mediasi perdamaian antara dua desa.

"Razia miras juga harus dilakukan," kata dia.

Tomi yang mewakili masyarakat berharap pelaku penganiayaan yang jadi pemicu tarkam bisa diadili.

Setelah Lina Meninggal Dunia, Ternyata Ini Isi Chat WhatsApp (WA) Teddy ke Rizky Febian Anak Sule

Ia berharap aparat bakal ditambah. "Kami minta penambahan aparat," katanya.

Kapolres Bolmong AKBP Indra Pramana mengatakan,
situasi sudah kondusif.

Aparat keamanan masih melakukan penjagaan di perbatasan kedua desa.

Indra menyatakan, ada penambahan pasukan dari Brimob Inuai serta Shabara Kotamobagu. (art)

ODSK Siapkan Rute Baru Manado-Hanzhou, Targetkan Kenaikan Kunjungan Wisman

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved