SEA Games 2019
Evan Dimas Bawa Timnas U-22 Indonesia Lolos ke Babak Final, Spesialis SEA Games di Tiga Periode
Istilah Penggawa Spesialis SEA Games sepertinya pantas disematkan kepada pemain timnas U-22 Indonesia, Evan Dimas Darmono.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Istilah Penggawa Spesialis SEA Games sepertinya pantas disematkan kepada pemain timnas U-22 Indonesia, Evan Dimas Darmono.
Lolosnya timnas U-22 ke babak final cabang olahraga sepak bola putra SEA Games 2019 pun tak lepas dari peran Evan Dimas.
Timnas U-22 Indonesia berhasil menang 4-2 atas Myanmar pada semifinal SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Sabtu (7/12/2019).
Tim berjulukan Garuda Muda tersebut tak bisa dengan mudah mengalahkan Myanmar.
Pasalnya, tim lawan mampu menahan kekuatan Indonesia selama 90 menit waktu normal dengan skor 2-2 yang kemudian dilanjutkan ke babak tambahan waktu.
Timnas U-22 Indonesia sebetulnya mampu unggul 2-0 terlebih dahulu lewat gol Evan Dimas (58') dan Egy Maulana Vikri (71').
Namun sayang, dua gol Garuda Muda sanggup disamakan dalam kurun waktu dua menit saja oleh Myanmar lewat dua pemainnya yakni Aung Kuang Mann (79') dan Win Naing Tun (80').
• Berikut Jadwal Final Sepak Bola SEA Games 2019, Timnas Indonesia U23 vs Vietnam, Partai Balas Dendam
Sehingga, timnas U-22 Indonesia harus melewati 30 menit babak tambahan waktu.
Indonesia mengunci kemenangan 4-2 lewat tambahan gol Osvaldo Haay (101') dan Evan Dimas yang kembali menjebol gawang Myanmar pada menit ke-114.
Gol Evan juga memiliki catatan tersendiri karena dirinya mampu menjadi pemain yang berhasil mencetak gol dalam tiga edisi SEA Games.
Evan Dimas memulai catatan golnya saat pertama kali membela timnas U-22 Indonesia pada gelaran SEA Games 2015 di Singapura.
Saat itu, timnas U-22 Indonesia masih dinakhodai oleh pelatih lokal, Aji Santoso.
Evan Dimas dkk waktu itu mampu menembus babak semi final sebelum akhirnya tumbang dari Thailand dengan skor telak 0-5.
Dalam gelaran SEA Games 2015, Evan Dimas mampu mencatatkan empat gol yang membuat dirinya bertengger di posissi kedua pencetak gol terbanyak bersama pemain Vietnam, Mạc Hồng Quân.
Pemain yang saat ini berusia 24 tahun tersebut berhasil membobol satu kali Kamboja, kemudian menggetarkan jala gawang Filipina dengan dua golnya.