Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Partai Gerindra

Arief Poyuono dan Fadli Zon Tak Masuk Lima Jubir Khusus Gerindra : Maklum Saya Ini Bekas Kuli

Prabowo Subianto mengangkat lima jubir khusus Partai Gerindra Mereka yakni, Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Sugiono, Habiburokhman, A Riza Patria.

Editor: David_Kusuma
TribunJakarta.com/Muhammad Rizki Hidayat
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Prabowo Subianto mengangkat lima juru bicara (jubir) khusus Partai Gerindra

Mereka yakni, Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Sugiono, Habiburokhman, A Riza Patria.

Tak ada nama Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono.

Namun, Poyuono menilai tepat Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto tidak menunjuk dirinya sebagai juru bicara khusus.

Arief Poyuno menyadari dirinya tidak punya pengalaman sebagai public relations (hubungan masyarakat/humas).

"Saya ini tidak punya pengalaman sebagai jubir. Karena saya ini tidak berlatar belakang sebagai PR. Saya ini keahliannya cuma bisa manggul karung dan memobilisasi masyarakat," ujar Arief Poyuno melalui sambungan telepon kepada Tribunnews.com, Jumat (6/12/2019).

Jubir Presiden Akui Kedatangan Bupati Minahasa Selatan ke Istana Sebagai Calon Menteri

Dia mengenali dirinya tidak sehebat lima juru bicara khusus Gerindra yang diangkat Prabowo.

Lima orang tersebut yaitu, Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Sugiono, Habiburokhman, A Riza Patria.

"Mungkin pak Prabowo tahu, saya ini tidak punya kemampuan PR, juga tidak pintar bahasa Inggris dan Sekolahnya rendah tidak seperti para jubir yang orang-orang cerdas dan pintar," ucap Arief Poyuno.

"Kalau saya ini kan cuma kuli, tidak punya pengalaman. Saya hanya bisa ngomong kalau wartawan bertanya kepada saya. Karenanya kalau saya jadi jubir, bisa jadi kacau," ucapnya.

Presiden Jokowi Dukung Pemecatan Dirut Garuda Ari Askhara : Pesan untuk Semua Jangan Main-main

Menurut dia, seorang juru bicara harus mengetahui segala macam masalah yang ada, baik ekonomi, keamanan, pertahanan, sosial, agama dan lainnya.

"Sayangnya saya ini tidak punya kemampuan untuk itu. Karena waktu kerja, saya bukan seorang PR. Saya hanya kuli di perusahaan," jelasnya.

Karena itu dia menilai, lima kader Gerindra yang ditunjuk menjadi juru bicara Gerindra adalah sosok-sosok yang tepat.

Selain juga lima kader itu pulalah menurut Arief Poyuno, yang membuka jalan berkoalisinya Gerindra dan Prabowo dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Saat Jokowi Pimpin Solo Listyo Sigit Jabat Kapolresta, Lalu Jadi Ajudan Presiden, Kini Kabareskrim

"Karena lima orang itu juga yang telah bekerja keras untuk memenangkan Gerindra. Mereka juga yang menggiring agar Gerindra dan Prabowo dapat bersatu dengan Joko Widodo. Sehingga mendapatkan menteri," tuturnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, selama ini dirinya berbicara mengenai fakta yang sesungguhnya, tanpa ada polesan bahasa PR di dalamnya.

"Saya kalau berbicara itu melihat kebenaran itu berdasarkan fakta. Apa yang saya katakan selama ini kan dari fakta, bukan bohong-bohongan. Kalau saya katakan faktanya tidak benar, ya tidak benar. Kalau faktanya benar ya saya bilang benar. Maklum, saya ini bekas kuli," jelasnya.

Tak Ada Nama Fadli Zon dan Arief Poyuono

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunjuk lima kadernya sebagai juru bicara khusus.

Lima orang tersebut yaitu, Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Sugiono, Habiburokhman, A Riza Patria.

"Untuk memudahkan rekan-rekan media mendapatkan informasi dan sikap resmi partai Gerindra maka Pak Prabowo telah menunjuk jubirsus yaitu Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Sugiono, Habiburokhman, A Riza Patria," ujar Wakil Ketua Umum DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Jumat (6/12/2019).

Dasco menjelaskan, penunjukan jubir ini akan dievaluasi secara berkala oleh Prabowo dan bisa berkurang, bertambah atau berubah jika diperlukan.

Sufmi Dasco Ahmad
Sufmi Dasco Ahmad (Kompas.com / Dani Prabowo)

"Sebagai salah satu partai pendukung pemerintah kami ingin kader-kader partai Gerindra tetap fokus bekerja di bidang masing-masing untuk memastikan suksesnya program-program kerakyatan," jelasnya.

Dalam daftar tersebut, tidak ada nama Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon dan Arief Poyuono.

Masih Bisa Berubah

Anggota DPR fraksi Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan nama-nama juru bicara partai yang ditunjuk Ketum Gerindra Prabowo Subianto masih bisa berubah.

Habiburokhman dipilih bersama empat pimpinan Gerindra lainnya yakni Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Sugiono dan Ahmad Riza Patria.

Namun dari empat nama tersebut, Waketum Gerindra Fadli Zon tak terpilih untuk menjadi jubir Gerindra.

Fadli Zon
Fadli Zon ((KOMPAS.com/ HARYANTIPUSPASARI))

Ia menilai tak ada masalah jika nantinya nama Gerindra Fadli Zon ditunjuk sebagai juru bicara.

"Dan ini (jubir) masih bisa ditambah, masih bisa dikurangi, masih bisa berubah, anytime kalau Pak Prabowo mau. Jadi nggak apa-apa, mungkin kemarin gimana, ada apa, kalau besok Pak Fadli Zon ditunjuk (sebagai jubir) juga enggak ada masalah," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (6/12/2019).

Diketahui, pada pemerintahan Jokowi periode lalu, Fadli Zon dikenal sering melontarkan kritik kepada pemerintah.

Namun ia mengelak alasan itu yang membuat Fadli tak terpilih sebagai jubir Gerindra.

"Bukan. Anda lihat di Komisi teman-teman, jangankan Partai Gerindra, Arteria Dahlan jelas-jelas PDIP aja kadang keras terhadap mitra, itukan mengkritisi. Siapa lagi teman-teman di Komisi, Partai Nasdem jugs bisa keras di Komisi, kemarin PKB mbak siapa itu kritisi BPJS," katanya.

"Tapi apa namanya kalau Gerindra sikap resmi akan disampaikan reguler begini sikap kita diisu ini. Kalau teman-teman mau konfirmasi ke lima orang biar gampang aja," imbuhnya.

Menurutnya, penunjukkan jubir adalah mekanisme yang biasa di Partai Gerindra.

Berani Copot Direktur Utama Garuda Indonesia, Andre Rosiade Apresiasi Langkah Erick Thohir

Para jubir yang ditunjuk Prabowo itu bertugas menyampaikan sikap resmi partai.

"Di setiap parpol, tentu ada mekanisme komunikasi resmi. Kita menginginkan apa, sikap-sikap politik Gerindra bisa benar-benar diserap oleh publik dan publik bisa per event, per kejadian, tahu sikap resmi Partai Gerindra seperti apa," ucapnya.

Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto menunjuk lima kadernya sebagai juru bicara khusus.

Demikian disampaikan awakil Ketua Umum DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Kepada wartawan, Jumat (6/12/2019).

"Untuk memudahkan rekan-rekan media mendapatkan informasi sikap resmi partai Gerindra maka Pak Prabowo telah menunjuk jubirsus yaitu Ahmad Muzani, Sufmi Dasco Ahmad, Sugiono, Habiburokhman, A riza Patria," ujar Dasco yang juga Wakil Ketua DPR RI ini.

Ini Lima Kader Gerindra Ditunjuk Prabowo sebagai Juru Bicara Khusus

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tak Jadi Jubir Gerindra, Arief Pouyono: Keahlian Saya Cuma Bisa Manggul Karung

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved