Kilas Balik
Pertarungan Dramatis Mike Tyson Vs Larry Holmes, Janji si Leher Beton Kepada Muhammad Ali
Pertandingan tinju Mike Tyson pada Januari 1988 adalah hari yang cukup bersejarah bagi petinju berjuluk si Leher Beton itu.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Pertandingan tinju Mike Tyson pada Januari 1988 adalah hari yang cukup bersejarah bagi petinju berjuluk si Leher Beton itu.
Pasalnya, di hari tersebut adalah hari di mana Tyson mewujudkan janji lamanya kepada Muhammad Ali.
Pertandingan itu adalah kisah dramati antara Mike Tyson vs Larry Holmes yang berlangsung pada 22 Januari 1988.
Bukan rahasia lagi kalau Muhammad Ali adalah satu alasan Mike Tyson menjajal dunia tinju profesional.
Petinju berjulukan The Greatest tersebut merupakan nama yang mendefinisikan tinju dunia. Sports Illustrated bahkan memilihnya sebagai atlet terhebat abad ke-20.
Akan tetapi, pada 1980-an, era Muhammad Ali hendak berakhir.
Ia mengalami salah satu kekalahan terbesarnya pada dunia tinju setelah tumbang dari mantan rekan sparringnya, Larry Holmes, pada Oktober 1980.
• Gubernur DKI Jakarta Dipastikan Hadir di Reuni 212, Panitia: Pak Anies yang Beri Kata Sambutan
Padahal, Ali sudah mengumumkan pensun satu tahun sebelumnya pada 27 Juli 1979.
Ali kembali ke pertarungan tersebut dalam kondisi buruk. Pada awal 1980, Ali mulai kesulitan berbicara dan tangannya kerap bergetar sebagai akibat dari gejala awal penyakit Parkinson yang ia derita.
Tiga bulan sebelum pertarungan, kondisi fisiknya sempat diragukan sehingga Komisi Atletik Nevada meminta ia melakukan pemeriksaan menyeluruh di rumah sakit yang telah ditunjuk.
Akan tetapi, ia memeriksakan diri ke sebuah klinik kecil bernama Mayo Clinic dan dinyatakan fit untuk bertarung.
Hanya, hasil lengkap pemeriksaan dirahasiakan dari publik untuk waktu yang lama.
Pada kemudian hari, baru diketahui kalau Ali kesulitan memegang ujung hidungnya dengan jari dan tak bisa berdiri dengan satu kaki pada pemeriksaan itu.
Jelang pertarungan ini, ia juga menderita penyakit setelah salah mendapat obat tiroid yang ia minum untuk menguruskan diri.
Ali terlihat kelimpungan di ring, tak bisa mempertahankan diri dan hanya menerima pukulan Larry Holmes.