News
Ferry Liando Pengamat Politik: Ada Beberapa Motif Parpol Melakukan Koalisi
Jika calon kepala daerah berasal dari satu etnik yang berbeda dengan etnik calon wakil kepala daerah maka kekuatan akan menjadi maksimal.
Penulis: Dewangga Ardhiananta | Editor: Maickel Karundeng
Pertama untuk sekedar memenuhi syarat pencalonan.
Menurut UU 10 thn 2016 tentang pilkada bahwa syarat suatu parpol mengusung calon adalah parpol yang memiliki kursi sebanyak 20 persen dari jumlah total kursi di DPRD dan atau parpol yang meraih suara hasil pemilu sebanyak 25 persen.
Jika suatu parpol tidak mencapai ketentuan yang dimaksud, maka suatu parpol dapat bergabung dengan parpol lain untuk mencapai ambang batas persyaratan di atas.
Sehingga parpol berkoaliasi dengan maksud untuk menyanggupi persyaratan pencalonan.
Kedua, koalisi bisa saja terjadi agar mendukung elektabilitas pasangan calon.
Hal yang bisa dilakukan dengan model ini adalah penggabungan dua parpol atau lebih atau penggabungan dua etnik besar atau penggabungan dua kelompok keagamaan yang besar.
Jika calon kepala daerah berasal dari satu etnik yang berbeda dengan etnik calon wakil kepala daerah maka kekuatan akan menjadi maksimal.
Demikian juga penggunaan pasangan yang berasal dari dua kelompok keagamaan yang besar.
Ketiga, koalisi dapat terjadi agar saling melengkapi keterbatasan.
Misalnya ada calon kepala daerah berasal dari publik figur yang namanya sangat terkenal namun terbatas dalam pendanaan.
Di satu sisi ada calon yang kiat dari sisi pendanaan namun namanya kurang di kenal publik.
Jika dua kombinasi ini menyatu maka pasangan keduanya akan sangat berpengaruh.
Jika mengacu pada pengertian pertama, sepertinya baru PDI Perjuangan yang paling siap dan tidak perlu berkoalisi dengan parpol apapun.
Sebab jumlah kurisi mereka telah memenuhi syarat.
Parpol Nasdem, Golkar, PAN atau Demokrat masih harus berjuang mencari parpol lain agar syarat mereka terpenuhi.
Jika PAN, Demokrat, Golkar dan Nasdem berkoalisi melawan PDIP maka pertarungan pilakda 2020 akan semakin menarik.
TONTON JUGA :
BERITA TERPOPULER :
• Ahok Bisa Gagal jadi Komisaris Pertamina, Suara Marman Batubara jadi Penghalang: Mundur Saja
• Mahfud MD Dukung Ahok jadi Komisaris Pertamina Namun Tolak jadi Presiden dan Menteri