Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

News

Namanya Mencuat Jadi Kabareskrim, Berikut Rekam Jejak Gatot Eddy Pramono Kapolda Metro Jaya

Kapolri Idham Azis sebelumnya telah berjanji untuk segera menunjuk Kabareskrim baru. Janji Idham Azis tersebut diucapkan seusai dirinya diangkat.

Lusius Genik
Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Gatot Eddy Pramono di Ditreskrimum PMJ Sudirman, Jakarta Selatan, Senin (18/11/2019). 

Sejumlah nama santer dikaitkan dengan posisi Kabareskrim.

D antaranya Kapolda Jateng Irjen Rycko Amelza, Kabaintelkam Komjen Agung Budi, Kadiv Propam Irjen Listyo Sigit, hingga Kapolda Metro Jaya Irjen Gatot Eddy Pramono.

Iqbal menegaskan bahwa pemilihan calon Kabareskrim masih terus digodok.

"Saya kira Bapak Kapolri dengan tim Wabjakti sedang melakukan proses mutasi, bahwa perwira tinggi bintang dua dan tiga (sama-sama) berpeluang," katanya.

Dikutip dari Kontan, sumber Kontan menyebut ada dua calon yang bersaing menjadi Kabareskrim.

Mereka adalah Gatot Eddy Pramono yang kini menjabat Kapolda Metro Jaya dan Listyo Sigit Prabowo yang menduduki posisi Kadiv Propam Polri.

Jika menengok ke belakang, sebelum Idham Azis menjabat sebagai Kabareskrim, dirinya merupakan Kapolda Metro Jaya.

Apabila memang Gatot Eddy yang akan dipilih menjabat Kabareskrim, maka akan memiliki kesamaan rekam jejak dengan Idham Azis, yakni menjabat Kapolda Metro Jaya lalu Kabareskrim.

Ahok Dituding Terima Uang Sumber Waras, Ali Ngabalin Langsung Bantah Marwan Batubara

Rekam Jejak dan Profil Gatot Eddy

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Gatot Eddy Pramono selepas memberikan kuliah umum di Politeknik Keuangan Negara (PKN) Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN), Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (26/7/2019)
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol. Gatot Eddy Pramono selepas memberikan kuliah umum di Politeknik Keuangan Negara (PKN) Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN), Pondok Aren, Tangerang Selatan (Tangsel), Jumat (26/7/2019) (TribunJakarta.com/Jaisy Rahman Tohir)

Irjen Pol Gatot Eddy Pramono menjabat Kapolda Metro Jaya menggantikan Irjen Pol Idham Azis yang dirotasi ke Bareskrim Polri.

Sebelum menjadi Kapolda Metro Jaya, Gatot Eddy Pramono sempat menduduki beberapa jabatan.

Dilansir Kompas.com yang mengurip Tribratanews.polri.go.id, Gatot Eddy lahir di Solok, Sumatera Barat pada 28 Juni 1965 merupakan perwira tinggi lulusan AKPOL pada tahun 1988.

Sepanjang karirnya, ia pernah dipercayakan menjadi Kapolres Blitar, Sekretaris Pribadi Kapolri, dan Kapolres Metro Depok (2008).

Selanjutnya, ia pernah menjabat Kapolres Metro Jaksel (2009), Direktur Reskrimum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya (2011), Analis Kebijakan Madya bidang Pidum Bareskrim Polri (2012), Kabagdukminops Robinops Sops Polri (2013).

Ia juga pernah menduduki posisi Karolemtala Srena Polri (2014), Wakapolda Sulsel (2016), Staf Ahli Sosial Ekonomi (Sahlisosek) Kapolri (2017) dan yang terakhir Gatot menjabat sebagai Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Kapolri.

Pengguna Lem Adiktif Meningkat, Ini yang Akan Dilakukan Pemkot Manado!

Sumber: Tribunnews
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved