Berita Bola Terkini
Alasan Jose Mourinho Menambatkan Hatinya ke Tottenham Hotspur
Jose Mourinho telah resmi sebagai pelatih Tottenham Hotspur sampai akhir musim 2022-2023. Keputusan Mourinho menerima pinangan Tottenham Hotsur
TRIBUNMANADO.CO.ID - Jose Mourinho telah resmi sebagai pelatih Tottenham Hotspur sampai akhir musim 2022-2023.
Keputusan Mourinho menerima pinangan Tottenham Hotsur bukan tanpa alasan.
Juru taktik kelas wahid itu memiliki alasan, kenapa ia memilih Hotspur sebagai tambatan hatinya.
Kedatangan Jose Mourinho ini sebelumnya sudah diprediksi berbagai pecinta sepak bola karena penurunan performa Tottenham Hotspur pada musim ini bersama Mauricio Pochettino.
Sebelum meresmikan Jose Mourinho sebagai pelatih, Tottenham Hotspur lebih dulu memecat Mauricio Pochettino pada Rabu (20/11/2019) waktu Indonesia.
Pelatih berusia 56 tahun ini merupakan salah satu manajer paling sukses di dunia sepak bola saat ini setelah memenangkan 25 trofi.
Mourinho juga terkenal karena pernah mengelola FC Porto, Inter Milan, Chelsea, Real Madrid, dan Manchester United sebagai pelatih.
• Valentino Rossi Minta Bantuan ke Davide Munoz, Jadikan The Doctor Juara Dunia
Berbagai gelar telah Mourinho torehkan bersama kelima klub tersebut.
Pelatih asal Portugal ini telah memenangkan dua gelar Liga Champions di Porto dan Chelsea.
Kemudian Mourinho merupakan pelatih yang telah memenangkan gelar domestik di empat negara berbeda seperti Spanyol, Inggris, Portugal, dan Italia.
Tentu kehadiran Mourinho ini memiliki harapan tersendiri bagi pendukung Spurs.
Daniel Levy selaku Chief Executive Officer (CEO) Spurs mewakili harapan seluruh publik pecinta The Lily White tentang kehadiran Mourinho.
"Jose merupakan salah satu manajer paling sukses dalam sepak bola," kata Levy dilansir dari laman resmi Tottenham Hotspur.
"Dia memiliki banyak pengalaman, dapat menginspirasi tim dan merupakan ahli taktik yang hebat.
• Intip Tampilan Nia Ramadhani saat Jadi Cover Model Tiga Majalah Sekaligus
"Dia telah memenangkan banyak penghargaan di setiap klub yang dia latih."