Tommy Soeharto Jadi Sopir saat Datangi Markas PKS, Sepakati 5 Komitmen
Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra atau Tommy Soeharto datangi kantor DPP PKS.Mereka sepakati lima komitmen.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Sigit Sugiharto
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menyebut pertemuan antarelite Berkarya dan PKS itu membahas kondisi bangsa dan negara.
"Pembahasan secara umum mencari solusi untuk masalah kebangsaan," ujar Mardani.
Dia menjelaskan, pertemuan ini hanya untuk memperkuat tali silaturahmi antara Berkarya dengan PKS.
Apalagi selama ini Berkarya dan PKS juga berada dalam satu perahu yang sama dalam mengusung pasangan Prabowo-Sandiaga Uno di Pilpres 2019 lalu.
"Partai Berkarya selama ini selalu bersama dalam pemenangan Prabowo-Sandi," jelasnya.
Menurut dia, PKS selalu terbuka untuk menerima kunjungan partai politik manapun.
Karena silaturahmi antarelite partai politik adalah sesuatu yang baik untuk bangsa ini.
"Silaturahim antarelite baik. PKS menerima kunjungan partai dari pihak manapun untuk sama-sama membahas kondisi bangsa dan negara," ucapnya.
• PKS Gandeng Tommy Soeharto jadi Oposisi Pemerintah: Kita Konsisten Dalam Garis Perjuangan
Lima Poin Kesepakatan
Usai pertemuan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Berkarya menyepakati lima poin komitmen bersama.
Lima poin komitmen bersama itu dibacakan oleh Sekjen PKS Mustafa Kamal.
Berikut petikan hasil pertemuan PKS-Partai Berkarya;
Pada hari ini Selasa 19 November 2019. Fungsionaris DPP partai Berkarya telah bertemu dengan fungsionaris DPP PKS di Kantor DPP PKS Jalan Sumatupang No.82, Jakarta Selatan.
Dalam Silaturahim Kebangsaan yang berlangsung akrab dan bersahabat sebagai sesama Partai politik, kedua Partai Politik telah menyepakati kesepahaman sebagai berikut:
1. Berkomitmen untuk membangun demokrasi yang sehat dan bermartabat, sesuai amanat reformasi dalam bingkai Pancasila dan UUD NKRI 1945.