Teroris Cairkan Dana di Luar Negeri, Kepala BNPT: Radikalisme Masuk Polri
Kepala PPATK Ki Agus Ahmad Badaruddin mengatakan teroris tak hanya mencairkan dana di dalam negeri, melainkan juga di luar negeri.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor: Sigit Sugiharto
Tak hanya itu, ia menyebut paham radikalisme telah menyebar ke beberapa kementerian dan lembaga.
Namun, dengan intensitas yang berbeda-beda.
Hal itu disampaikan Suhardi usai menemui Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD.
"Sekarang gini, jangankan BUMN semuanya ada kok, Polisi aja ada kok Polwan saya ngomong sama Polri.
Tapi, tebal-tipis, sedikit-banyaknya kan masih beda-beda.
Tapi, sudah di mana saja," kata Suhardi.
Suhardi mengatakan, pihaknya telah memetakan lingkungan mana saja yang telah terpapar paham radikalisme.
Meski demikian, Suhardi enggan membeberkannya.
"Semua kita punya petanya, semuanya jangan bilang tidak ada.
Emang nggak ada jurnalis, mau saya buka siapa yang suka besuk-besuk di tempat itu.
Semuanya tugas kita mereduksi supaya menjadi aman kemudian punya wawasan kebangsaan jati diri," ucap Suhardi.
Selain itu, Suhardi mengaku banyak melaporkan situasi dan kondisi terkini soal radikalisme ke Mahfud MD.
"Ya saya melapor, kan saya di bawah koordinasi beliau. Saya melaporkan situasi dan sebagainya, itu kewajiban saya," jelasnya.
(Tribun Network/zal/wly)