Pesawat Mendarat Darurat
Pesawat Batik Air A-320 Mendarat Darurat, Pilot Pingsan, Sakit saat Mengudara, Dilarikan ke RS
Pesawat itu terpaksa mendarat darurat karena sang pilot, Djarot Harnanto, mengalami gangguan kesehatan.
Hal tersebut dilakukan agar opeparasional Batik Air tidak terganggu.
"Batik Air meminimalisasi dampak yang timbul agar operasional Batik Air yang lain tidak terganggu," jelas Danang.
Selain itu, ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah membantu penanganan pendaratan darurat pesawat Batik Air di Kupang.
"Batik Air menyampaikan terima kasih kepada kru pesawat dan seluruh pihak yang sudah membantu penanganan penerbangan ID-6548," pungkas Danang.
Sementara itu, Abdul Muis, salah seorang penumpang pesawat Batik Air tujuan Kupang - Jakarta, mengaku, jadwal penerbangan direncanakan pukul 12.50 Wita.
"Tadi saya sudah berada di ruang tunggu, tapi pesawat katanya tunda keberangkatan karena pilot pingsan," ungkap Muis.
"Karena masih menunggu penggantian pesawat, saya kemudian kembali ke rumah.
Sesuai info dari maskapai, pesawat pengganti akan tiba pukul 19.00 Wita," kata Muis.
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Sigiranus Marutho Bere | Editor: Ambaranie Nadia Kemala Movanita, Krisiandi, Farid Assifa)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Fakta Pesawat Mendarat Darurat di Kupang karena Pilot Sakit, Pusing Berat, hingga Dikomando Kopilot", https://regional.kompas.com/read/2019/11/18/06160001/fakta-pesawat-mendarat-darurat-di-kupang-karena-pilot-sakit-pusing-berat?page=all#page2.
• Pesawat Sriwijaya Air Mulai Beroperasi Kembali di Bandara Sam Ratulangi
• Dilantik Jadi Pilot Pesawat Tempur Amerika, Warga NTT Ini Dianggap Orang Asing Jika ke Indonesia
• VIRAL VIDEO Pramugari Cantik Menari Indah di Kabin Pesawat, Hibur Penumpang, Dance Ala Artis Korea
Menyimak sebuah postingan video pilot Batik Air saat-saat terjangan tsunami di Palu melalui Instagram.
Video menunjukkan pergerakan cepat air laut di Palu menjadi tsunami.
Pilot Batik Air juga menceritakan tsunami Palu tersebut di caption Instagramnya.
Seperti yang diketahui, Bencana tsunami di Palu dan gempa di Donggala Sulawesi Tengah masih menjadi bencana nasional.
Perhatian masyarakat Indonesia tentu saja masih tertuju pada bencana alam yang terjadi di Palu dan Donggala.
Sabtu, (29/9/2018) jumlah korban mencapai 430 orang.