Nelayan Ini Mengaku Tetap Tenang dan Duduk di Kapalnya Ketika Terjadi Gempa 7,1 Magnitudo Jumat Lalu

TRIBINMANADO.CO.ID - Jalil (54), nelayan di Tumumpa Dua, Tuminting Manado mengaku tetap tenang dan duduk di kapalnya ketika terjadi gempa 7,1 Magnitudo Jumat lalu.

Menurutnya, di dermaga Tempat Pelelangan Ikan Tumumpa saat itu sedang banyak nelayan yang sedang bersiap untuk mencari ikan.

"Saat merasakan tanah bergoyang, para nelayan turun dari kapal dan langsung berhamburan mengungsi ke tempat yang lebih tinggi," katanya kepada tribunmanado.co.id, Minggu (17/11/2019).

Meskipun begitu, dia tetap duduk tenang di kapal kayunya yang berukuran 28 GT bersama satu orang temannya.

"Saya tidak meninggalkan tempat karena yakin tidak akan terjadi tsunami." sebut Jalil.

Kejadian semacam ini, sudah sering ia alami.

"Saya sudah pernah merasakan gempa di darat maupun di laut," kata pria berpakaian abu-abu itu.

Berdasarkan pengalamannya, orang yang di darat akan merasakan getaran yang lebih besar saat pusat gempa berada di laut.

"Di laut malah tenang-tenang saja. Makanya setelah gempa, para nelayan tetap melaut, mencari ikan," tuturnya.

Menurutnya, TPI Tumumpa ini masih ramai dengan orang-orang yang melakukan aktivitasnya masing-masing.

Pria yang sudah ikut melaut sejak umur tujuh tahun ini juga berencana mencari ikan besok Senin bersama 20an teman ABKnya.

• Ini Alasan Tommy Soeharto Temui PKS, Sebut PAN, Demokrat, Gerindra Bukan Oposisi

• Celine Evangelista Disebut Lahirkan Boneka Bayi, Warna Kornea Mata Anaknya Jadi Sorotan!

Jangan lupa SUBSCRIBE kanal YouTube Tribun Manado Official