Info BMKG Wilayah Sulut, Sabtu 16 November 2019: Waspada Hujan Disertai Kilat Petir

TRIBUNMANADO.CO.ID - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) kembali menginformasikan, tentang Peringatan Dini Cuaca Provinsi Sulawesi Utara tanggal 16 November 2019 pukul 15.15 Wita.

Dalam keterangan yang disampaikan BMKG Sulawesi Utara lewat Facebook, kondisi di kota berpotensi terjadi hujan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir pada pukul 15.45 Wita di wilayah Manado (Seluruh Wilayah), Tomohon (Seluruh Wilayah), Minahasa (Bag. Barat), dan Minahasa Selatan (Bag. Utara).

BMKG menambakan kondisi tersebut, dapat meluas ke wilayah Minahasa Selatan (Seluruh Wilayah), Minahasa Tenggara (Bag. Utara), Minahasa Utara (Bag. Utara).

Kondisi ini diperkirakan masih dapat berlangsung hingga pukul 18.00 Wita.

Walikota Minta Percaya BMKG

Wali Kota Manado, Dr Ir Godbless Sofcar Vicky Lumentut SH MSi DEA, mengimbau kepada warga Kota Manado, diharapkan untuk tetap tenang dan waspada serta terus mengikuti perkembangan terkini dari BMKG dan akun-akun resmi Pemerintah.

"Gempa yang dirasakan di Kota Manado hingga saat ini telah tercatat 82 kali gempa susulan dan 7 kali yang dirasakan di Manado," kata GSVL, Jumat (15/11/2019).

Wali Kota Manado mengatakan, masyarakat agar tidak percaya dengan isu hoax.

"Jangan percaya berita-berita hoax yang beredar dikalangan masyarakat," katanya.

Ia pun berharap kepada para Kepala Satuan Perangkat Daerah, Camat, Lurah dan Pala diharapkan segera melaporkan kejadian-kejadian yang menonjol pasca gempa semalam.

"Torang tidak sendiri. Tuhan bersama kita," ujar dia.

• KRONOLOGI, Suami Berikan Istrinya Kepada Lawan Setelah Kalah Judi, Semuanya Habis

Tetap Waspada Tsunami

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Manado masih memantau gempa susulan.

"Hingga tadi pukul 10.15 Wita ada 83 gempa susulan dengan rentang magnitudo 3,1 sampai 6,1 namun yang dirasakan hanya tujuh kali," kata Sesar Prabu Dwi S. Pengamat Geofisika BMKG Stasiun Geofisika Manado, Jumat (15/11/2019).

Ia menjelaskan gempa susulan bisa saja terjadi serta masyarakat diminta tetap waspada.

"Masyarakat diimbau untuk berhati-hati beraktivitas di dalam rumah jika ada tembok atau atap yang retak-retak," tambahnya.

Mengenai tsunami tidak ada info kembali akan terjadi terkait dampak gempa bumi tersebut.

Ia menambahkan masyarakat diminta tetap update dari BMKG dan info-info resmi.

"Kalau terjadi gempa yang kuat sebisa mungkin jika di dalam ruangan segera keluar untuk menghindari keruntuhan bangunan," tegas Sesar.

Ia menekankan jika posisi di lantai atas, jauh dari pintu atau tempat lapang segera berlindung di bawah meja.

"Hal ini bertujuan untuk melindungi badan kita dari   reruntuhan, selain itu kita harus tetap tenang dan jangan panik," pungkas pengamat geofisika BMKG Manado itu.

Tips Cara Hindari Gempa Bumi saat Anda Berada di Ruangan

Bagaimana cara menghindari petaka akibat gempa bumi, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG) memberikan langkah mudaharus kamu ketahui.

Langkah mudah ini harus kamu ketahui supaya bisa menghindari adanya korban jiwa ketika ada gempa bumi.

Dilansir TribunTravel dari laman bmkg.go.id, berikut langkah mudah menghindari gempa bumi. 

1. Menghindari Gempa Bumi di Dalam Ruangan

Gempa bumi bisa terjadi kapan saja tanpa terduga, termasuk saat kamu masih berada di dalam ruangan.

Ketika ada gempa bumi dan kamu masih berada di dalam ruangan jangan langsung panik.

Kamu harus segera melindungi kepala dan badan dari benda yang kemungkinan bisa runtuh.

Sembunyilah di bawah meja besar dan lindungi kepala supaya tidak terkena reruntuhan.

Kemudian, segera cari pintu darurat dan keluar ruangan secepat mungkin.

2. Menghindari Gempa Bumi di Luar Ruangan

Saat kamu berada di luar ruangan dan terjadi gempa bumi, segera lari menjauh dari gedung.

Hal ini harus kamu lakukan untuk menghindari terkena pohon tumbang maupun tiang listrik yang jatuh.

Perhatikan juga tanah tempat kamu berpijak agar terhindar dari longsor.

• Begini Respons Buya Syafii Maarif Terkait Ahok yang Akan Jadi Bos di BUMN

3. Menghindari Gempa Bumi di Tempat Wisata

Gempa bumi bisa saja hadir ketika kamu sedang liburan.

Nah untuk menghindarinya, segera lari dan menjauh dari tempat wisata tersebut terutama jika berada di pantai.

Segera naik dan menjauh dari air pantai agar tidak terkena ombaknya.

4. Menghindari Gempa Bumi di Kawasan Pegunungan

Apabila kamu sedang berada di kawasan pegunungan, segera lihat lokasi berpijakmu saat itu.

Hindari lokasi tanah yang berisiko longsor saat gempa bumi.

Selain itu hindari juga pohon tua yang ada di sepanjang jalan agar saat rubuh tidak menjatuhimu.

• Bayi Baru Lahir Wajib Ikut BPJS Kesehatan, Jika Tidak Akan Timbul Akibat Ini

5. Menghindari Gempa Bumi di dalam Mobil

Jika terjadi gempa bumi dan kamu masih berada di dalam mobil jangan panik.

Segera turun dan menjauhlah dari mobil untuk menghindari kebakaran dan pergeseran.

Perhatikan juga kendaraan lain yang berkendara di sekitarmu supaya tidak tertabrak. (*)

SUBSCRIBE YOUTUBE TRIBUNMANADO OFFICIAL: