Menlu Retno Marsudi Ditanya Soal Pencekalan Rizieq Shihab, pada Rapat Dengan Komisi I
Dia bertanya mengenai polemik kepulangan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab dari Arab Saudi ke Tanah Air
TRIBUNMANADO.CO.ID - Rapat perdana Komisi I DPR RI dam Kementerian Luar Negeri berlangsung Selasa (12/11/2019) siang di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.
Rapat dibuka dengan perkenalan dengan seluruh anggota Komisi I.
Setelah itu Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memaparkan program kerja beserta anggaran untuk tahun 2020.

Anggota Komisi I lalu dipersilahkan memberikan pertanyaan hingga masukan atas penjelasan Retno itu.
Salah satu suara datang dari Anggota Komisi I dari Fraksi PDI Perjuangan Effendi Simbolon.
Dia bertanya mengenai polemik kepulangan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab dari Arab Saudi ke Tanah Air.
Sebab, kabar terbaru menunjukkan bahwa Rizieq tidak dapat pulang ke Indonesia karena dicekal oleh pemerintah Indonesia.
"Ibu, ini titipan. Mohon penjelasan terkait status pencekalan Saudara Habib Rizieq. Terima kasih, Bu," kata Effendi.
Retno terlihat langsung mencatat pertanyaan Effendi.
Retno belum menjawab pertanyaan Effendi.
Sebab, saat ini sesi pertanyaan masih berlangsung.
Retno menampung pertanyaan dan masukan terlebih dahulu untuk dijawab pada sesi selanjutnya.
Diberitakan, Rizieq menyatakan bahwa ia tidak dapat pulang dari Arab Saudi ke Indonesia lantaran ditangkal oleh pemerintah untuk masuk ke Tanah Air.
Hal itu disampaikan Rizieq melalui video yang tersebar di YouTube.
Melalui video itu, Rizieq menyatakan pemerintah Indonesia mengirimkan "surat pencekalan" kepada Pemerintah Arab Saudi agar dirinya tak diperbolehkan pulang karena alasan keamanan.
• Rizieq Shihab Ngaku Dicekal, Imigrasi Tegaskan Belum Keluarkan Surat Apapun Soal Pemimpin FPI
• Habib Rizieq Shihab Ngaku Dicekal di Arab Saudi hingga Mahfud MD Ragukan Keberadaan 2 Kata Diawali S
• Imigarasi Membantah Klaim dari Rizieq Shihab terkait Surat Cekal, Mahfud MD Tuntut Keaslian Dokumen