Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Politikus PDIP Ingatkan Surya Paloh tak Emosional, Surya Akui Belum Beritahu Jokowi soal PKS

Pidato Ketua Umum NasDem Surya Paloh yang berapi-api dan seolah-olah menyindir partai politik tertentu ataupun tokoh politik tertentu

Editor: Aswin_Lumintang
tribunnews
Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira 

TRIBUNMANADO.CO.ID, JAKARTA - Pidato Ketua Umum NasDem Surya Paloh yang berapi-api dan seolah-olah menyindir partai politik tertentu ataupun tokoh politik tertentu, mulai direspons para politisi.

Politikus PDI Perjuangan Andreas Hugo Pareira menilai Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh terlalu emosional merespon sindiran Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Politisi PDIP Andreas Hugo Pareira
Politisi PDIP Andreas Hugo Pareira (kompas.com)

Jokowi sebelumnya menyindir pelukan erat Surya Paloh dengan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman, beberapa waktu lalu.

"Reaksi Surya Paloh terhadap sindiran presiden pun menurut saya terlalu emosional, membawa diskursus seolah persoalan pelukan ini masuk dalam wilayah ideologis partai-partai pendukung Jokowi-Maruf Amin," kata Andreas Hugo Pareira kepada Tribunnews.com, Minggu (10/11/2019).

Dia menegaskan Jokowi mengomentari rangkulan Surya Paloh dengan Sohibul Iman dalam kapasitasnya sebagai presiden.

Menurut dia, Presiden Jokowi berharap banyak, setelah pembentukan kabinet, semua partai pendukung pemerintah tetap solid.

"Sehingga, meskipun hubungan antar elit partai dinamis tetapi soliditas koalisi tetap terjaga," katanya.

Lebih lanjut ia menegaskan, tidak satu partai pun yang mengatakan rangkulan tersebut bermakna ideologis.

Karena semua juga tahu dinamika antarelit partai saat ini lebih bersifat politik pertemanan.

Membangun pertemanan sebagai basis kesepahaman kerjasama politik.

Baca: Mantan Ketum NasDem: Surya Paloh Lebih Pas Jadi Capres 2024 Ketimbang Anies Baswedan

"Sehingga menurut saya, tuduhan Surya Paloh soal partai Pancasilais pun menjadi terlalu emosional dan sama sekali tidak bermakna ideologis," tegasnya.

Sebelumnya, Jokowi memberikan sindiran menohok terkait pertemuan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh dengan Presiden PKS Sohibul.

Presiden PKS Sohibul Iman yang bertemu dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (30/10).
Presiden PKS Sohibul Iman yang bertemu dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh di kantor DPP PKS, Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Rabu (30/10). (antara)

Sindiran Jokowi terhadap Surya Paloh dilontarkan saat berpidato dalam acara HUT ke-55 Partai Golkar di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Rabu (6/11/2019) malam.

Dalam acara tersebut hadir sejumlah tokoh politik di antaranya Surya Paloh, Aboe Bakar Al Habsyi dari PKS, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dari Demokrat, Oesman Sapta Odang dari Hanura, Grace Natalie dari PSI, dan lainnya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved