Berita Olahraga
Chris Kecewa Bridge Cabor Pendulang Emas Dicoret
Atlet Bridge Sulawesi Utara, kecewa dengan keputusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) mencoret Cabang Olahraga (Cabor) di PON Papua 2020.
Penulis: | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUNMANADO.CO.ID - Atlet Bridge Sulawesi Utara (Sulut), kecewa dengan keputusan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) mencoret Cabang Olahraga (Cabor) di PON Papua 2020.
Hal ini disampaikan Atlet Bridge Chris Hombokau, saat ditemui tribunmanado.co.id, Kamis (07/11/2019).
"Kami kecewa. Alasannya Cabor ini menjadi andalan Sulut meraih medali pada PON Papua 2020," ujar Chris Hombokau.
Menurut dia, 10 cabang olahraga yang dicoret KONI, merupakan peluang tidak meraih medali bagi tuan rumah.
Maka pertandingan diperkecil.
Kedua fasilitas belum memadai.
Walaupun, Bridge salah satu cabang olahraga yang tidak dipertandingkan pada PON Papua 2020.
Namun, tim Sulawesi Utara, tetap membentuk dan seleksi atlet di Pra-PON Jakarta.
Rencananya, Cabor Bridge tetap akan dilaksanakan Pra PON di Jakarta. Nantinya, tinggal menunggu keputusan akhir, apakah tetap ikut atau tidak.
Sekretaris KONI Sulawesi Utara, Tony Kullit mengatakan, memang benar 10 Cabor dicoret pada PON Papua 2020. Alasannya kesiapan tuan rumah.
10 cabang olahraga tersebut Balap Sepeda, Ski Air, Bridge, Woodball, Gateball,Golf, Soft Tenis, Tenis Meja, Dansa dan Petanque.
Rencananya PON Papua bakal digelar pada 20 Oktober- 2 November 2020 dibuka dan ditutup di Stadion Papua Bangkit, Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura.
"Kami tetap mempersiapkan tim, walaupun dicoret dalam PON Papua 2020," ujar Tony Kullit
Tim dari Sulawesi Utara, sudah memastikan 15 cabang olahraga (Cabor) lolos ke PON Papua diantaranya, Menembak, Wushu, Tinju, Basket, Binaraga, Paralayang, Terjun Payung, Voli, Layar, Bermotor, Biliard, Selam, Taekwondo, Karate dan Gantole.
Sedangkan, tujuh cabang olahraga yang belum lolos diantaranya Silat, Dayung, Muathai, Futsal, Sepakbola, Renang dan Kempo.