Berita Manado
Syofyan Membicarakan KSN untuk Pembangunan Kawasan 2 Kota Ini!
Konsultasi publik Rencana Zonasi Kawasan Strategis Nasional (RZ KSN) Manado-Bitung, Sulawesi Utara, digelar pada Selasa (05/11/2019).
Penulis: Fistel Mukuan | Editor: Alexander Pattyranie
TRIBUNMANADO.CO.ID - Konsultasi publik Rencana Zonasi Kawasan Strategis Nasional (RZ KSN) Manado-Bitung, dilaksanakan di ruang rapat lantai 4 gedung Coral Triangle Information and Learning Centre, Jalan AA Maramis Kayuwatu, Kairagi II, Manado, Sulawesi Utara, Selasa (05/11/2019).
Kegiatan ini dibuka oleh Dr Ir Tienneke Adam MSi selaku kepala dinas kelautan dan perikanan daerah provinsi Sulawesi Utara.
Mewakili bapak Gubernur Sulawesi Utara.
Kegiatan ini dimulai pukul 09.00 Wita sampai dengan pukul 14.00 Wita.
Kegiatan dimulai dengan sambutan dan Pemaparan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
Provinsi Sulawesi Utara Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Utara.
Selesai sambutan pemaparan Kebijakan Penyusunan Rencana Zonasi Kawasan Strategis Nasional (RZ KSN) Manado-Bitung, oleh Kasubdit Kawasan Strategis direktorat Perencanaan Ruang Laut, Ditjen PRL, Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Selanjutnya pemaparan isu-isu strategis Kawasan Manado-Bitung, oleh Prof Charles Kepel dari Universitas Sam Ratulangi Manado.
Terakhir pemaparan Draft Tujuan, Kebijakan, Struktur dan Pola Ruang RZ KSN di KSN Manado-Bitung oleh Kasi Kawasan Strategis Nasional, Dit Perencanaan Ruang Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Syofyan Hasan, selaku kasubdit kawasan strategis direktorat perencanaan ruang laut, dengan memakai kemeja abu-abu.
"KSN ini sudah ada di undang-undang nomor 32 tahun 2014, dan PP 32 tahun 2019 bahwa situ sudah ditetapkan bahwa diperlukan satu KSN, di Manado Bitung,"kata Syofyan.
Lanjutnya begitu menjalankan amanah ini, di mana ini jadi tugasnya Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Hal ini dipertegas di dalam Perpres nomor 16 tahun 2017, yaitu kebijakan kelautan Indonesia bahwa salah satu KSN itu ada di Manado-Bitung.
"Dalam rangka mempercepat pembangunan KSN di Indonesia, kususnya yang ada di kawasan terutama Manado-bitung,"tambahnya.
Menurut Syofyan KSN ini harusnya selesai tahun 2019, tapi melihat kondisinya mungkin kita hanya menyelesaikan dulu sampai dokumennya.
(Tribunmanado.co.id/Fistel Mukuan)
BERITA TERPOPULER :
• Dulu Pengkritik Keras, Ahmad Dhani Kini jadi Pendukung Jokowi: Sudah Selesai, Kita dari Nol Lagi
• Iwan Bule Ungkap Bahwa Seumur Hidupnya, Baru Presiden Jokowi yang Mengeluarkan Inpres soal Sepakbola
• Ahok Tak Bisa jadi Dewan Pengawas KPK, Dua Masalah Ini jadi Penghalang: Saya Sudah Cacat
TONTON JUGA :