Dua Legislator Partai PSI Support Rakernas Laskar Manguni Indonesia

TRIBUNMANADO.CO.ID - Dua legislator di Sulawesi Utara (Sulut), masing-masing anggota DPRD Provinsi Sulut Melky Jakhin Pangemanan dan anggota DPRD Kota Manado Jurani Rurubua memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Laskar Manguni Indonesia (LMI).

Dua legislator asal Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini menyampaikan dukungan terhadap Rakernas LMI kepada Tonaas Wangko Pdt Hanny Pantouw STh selaku Ketua Umum DPP LMI.

“Dalam pertemuan dengan Tonaas Wangko kami sudah menyatakan mendukung penuh pelaksanaan Rakernas LMI. Kami juga memberikan masukan terkait kegiatan Rakernas ini, semoga berlangsung aman, lancar dan sukses,” ujar keduanya.

Bahkan kedua wakil rakyat ini memastikan akan hadir dalam Rakernas ini dalam kapasitas keduanya sebagai pengurus DPP LMI.

Di mana Melky merupakan Tonaas Departemen Pendidikan Riset dan Iptek, sementara Jurani menjabat Tonaas Departemen Ekonomi.

Tonaas Wangko LMI Pdt Hanny Pantouw menyambut baik dukungan ini.

“Pak Melky dan ibu Jurani adalah dua dari sekian pengurus LMI yang berkualitas. Dan kami bersyukur mereka bagian dari LMI dan ini membuktikan LMI merupakan organisasi adat yang tidak hanya hadir untuk dirinya sendiri tapi juga berguna untuk masyarakat,” kata Pdt Pantouw.

Diketahui, rencananya kegiatan Rakernas tersebut akan dibuka secara resmi oleh Gubernur Sulut Olly Dondokambey, di Graha Gubernuran Bumi Beringin Manado, Jumat (01/11/2019).

Usai pembukaan, ribuan anggota LMI akan melakukan show of force ke Hotel Arya Duta yang menjadi lokasi pelaksanaan Rakernas hingga Sabtu 2 November 2019.

Dalam Rakernas ini sejumlah rekomendasi penting akan dihasilkan. Rakernas ini akan dihadiri pengurus DPP LMI, penguris DPD kabupaten/kota se-Sulut dan daerah-daerah se-Indonesia serta pengurus LMI yang ada di luar negeri. (ana)

• Danlantamal VIII Hadiri Opening Ceremony AIS Forum 2019

• KPU dan Pemkot Manado Sepakati Dana Pilkada 2020 Sebesar Rp 41 Miliar

• Pemkot Manado Bakal Punya Perwali Pelarangan Gunakan Plastik dan Styrofoam